Mitsubishi Lancer Evolution X adalah salah satu sedan sport yang populer di kalangan penggemar balap dan pemain game. Sedan ini diperkuat dengan mesin turbocharged dan intercooled 2.0-liter yang menghasilkan 291 dk dan torsi 300 lb-ft. Modified.com
TEMPO.CO, Jakarta - Mitsubishi Motor pada masanya dikenal sebagai produsen kendaraan jenis sedan, antara lain Mitsubishi Galant, Mitsubishi Lancer, dan Lancer Evo.
Namun dalam beberapa tahun belakangan, Mitsubishi sudah tidak lagi memproduksi sedan Lancer dan Galant, namun fokus mengembangkan sport utility vehicle (SUV) seperti Pajero Sport dan Outlander Sport.
Chief Executive Officer (CEO) Mitsubishi Motors Corporation (MMC) Osamu Masuko menjelaskan pihaknya fokus mengembangkan SUV karena penjualan sedan terus menurun. "Segmen SUV meningkat dari tahun ke tahun, sementara sedan semakin menyusut. Jadi kami memutuskan untuk mengembangkan mobil segmen SUV dan mengembangkan teknologi baru (EV, PHEV, dll.), ini keputusan kami," kata Osamu Masuko dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di ICE-BSD City, Tangerang, beberapa waktu lalu.
Baca: Bos Mitsubishi Pastikan Xpander Berbagi Flatform dengan Nissan
Namun Mitsubishi Motors yang bergabung dalam aliansi Nissan-Renault sejak akhir tahun lalu berpeluang mendapatkan platform sedan dari Nissan. "Untungnya, kami bergabung dengan aliansi Nissan-Renault, jadi kami berkesempatan mempelajari kemungkinan mendapatkan model sedan dari Nissan," ujarnya.
Selain itu, Mitsubishi Motors Corporation (MMC) juga berencana menyuplai platform kendaraan MPV Mitsubishi Xpander kepada aliansinya, Nissan, dalam beberapa tahun ke depan.
ANTARA
