Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tanda Tangan Wali Kota Semarang Dipalsukan untuk Pungli Rp 1,1 M

image-gnews
Ilustrasi pungli. ANTARA/Agus Bebeng
Ilustrasi pungli. ANTARA/Agus Bebeng
Iklan

TEMPO.CO, Semarang - Direktur PT Pagar Gunung Kencana (PGK), Sartono Sutandi, yang tertangkap tangan oleh satuan Saber Pungli Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jateng, diduga memalsukan tanda tangan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

Dugaan itu pemalsuan itu tercantum  dalam berkas dokumen PT PGK yang digunakan untuk melakukan pungutan liar sebagai alat meyakinkan kepada para pedagang toko emas yang dijanjikan bisa memilih tempat atau toko dengan cara membayar uang senilai Rp 1,1 miliar. “Yang bersangkutan mencoba mencari keuntungan di wilayah yang tidak sesuai dengan ketentuan,” kata Hendrar Prihadi, Rabu 16 Agustus 2017.

Baca juga:

Tim Saber Pungli NTB Sudah Tangani 20 Kasus Pungutan Liar

Sartono diduga melakukan praktik  jual beli tempat pedagang toko emas di kawasan Kanjengan yang menjadi  kewenangan Dinas Perdagangan Kota Semarang.  Hendrar menilai  tindakan memeras pelaku usaha perdagngan  dengan mengatas namakan kepala daerah itu sebagai  intimidasi terhadap rakyat. “Itu mengurangi aspek keuntungan masyarakat dari hasil pembangunan,” katanya.

Dalam prakteknya pelaku pungli terhadap pedagang emas membawa dokumen palsu sebagai alat pungli. Dokumen surat yang mengatasnamakan wali Kota itu menjanjikan penggantian lahan tanah bagi para pedagang.  Padahal, menurut Hendrar, dokumen  resmi  yang diteken dia hanya surat yang dikirim kepada Pengadilan Negeri (PN) Semarang sebagai satu-satunya proses pembongkaran kawasan Kanjengan.

Baca pula:

Pungli Sertifikasi Guru, Pegawai Dinas Pendidikan Terkena OTT

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kecurigaan dokumen palsu yang digunakan pelaku di lembar kedua yang berisi tandatangan Hendrar dengan surat tembusannya kepada Kepala Bapenda Dati II Kota Madya Semarang. “Seingat saya mulai menjabat sejak 2010, yang namanya Semarang adalah Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, bukan Dati II Kota Madya Semarang,”kata Hendrar menjelaskan.

Ketua DPRD Kota Semarang, Supriyadi mengatakan kejadian OTT oleh Tim Saber Pungli ini menjadi peringatan bersama bagi mereka yang selama ini mengatasnamakan pemkot Semarang. “Selama ini Pemkot Semarang dikerjain terus menerus  oleh pihak swasta dengan berbagai upaya,” kata Supriyadi.

Supriyadi menilai operasi tangkap tangan tim Saber Pungli terhadap Direktur PT Pagar Gunung Kencana ini menjadi salah satu preseden buruk.  “Kami apresiasi atas kejadian OTT oleh tim saber pungli bisa menangkap oknum yang berusaha melakukan praktik pungli,” katanya.

Menurut dia, seharusnya PT Pagar Gunung Kencana tidak menjual belikan atau pun suap menyuap terkait penggunaan tempat bagi para pedagang.

EDI FAISOL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Viral Video Polisi Diduga Melakukan Pungli di Gerbang Tol, Polda Metro: Sabar Ya

22 Juli 2022

Ilustrasi pungli. Shutterstock.com
Viral Video Polisi Diduga Melakukan Pungli di Gerbang Tol, Polda Metro: Sabar Ya

Polda Metro Jaya menyelidiki viral video dugaan aksi pungutan liar atau pungli yang dilakukan oleh sejumlah oknum polisi terhadap para sopir truk.


Mas Dhito Imbau Tak Ada Pungli di Objek Wisata Kabupaten Kediri

18 Juni 2021

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.
Mas Dhito Imbau Tak Ada Pungli di Objek Wisata Kabupaten Kediri

Untuk pengelolaan wisata, Pemkab Kediri sudah menggunakan sistem Transaksi Non Tunai (TNT). Sistem berbasis elektronik ini meminimalisir praktik pungutan liar.


Hendi Sidak Kantor Kelurahan, Kembalikan Uang Pungli

26 April 2021

Hendi Sidak Kantor Kelurahan, Kembalikan Uang Pungli

Melalui sistem #LaporHendi, Walikota Semarang Hendrar Prihadi mendapat laporan adanya pungli Rp 300 ribu oleh oknum pegawai Kelurahan Muktiharjo Kidul.


Pungli di Terminal Baranangsiang, BPTJ: Masalah Sosial Sejak Dulu

29 Desember 2019

Terminal Bus Baranangsiang di Jalan Raya Pajajaran, Bogor, Jawa Barat, Juli 2012. TEMPO/Subekti
Pungli di Terminal Baranangsiang, BPTJ: Masalah Sosial Sejak Dulu

"BPTJ tidak mungkin menyelesaikan sendiri," kata Kepala Humas BPTJ Budi Rahardjo soal dugaan pungutan liar di Terminal Baranangsiang.


Pungli Merajalela di Tanjung Priok, Begini Langkah Bea Cukai

18 Desember 2019

Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi saat menghadiri acara Indonesia Transport, Logistics, and Maritim Week 2017 di Jakarta International Expo, Jakarta,  11 Oktober 2017. Tempo/M JULNIS FIRMANSYAH
Pungli Merajalela di Tanjung Priok, Begini Langkah Bea Cukai

Praktik pungli berupa pemberian uang rokok saat proses penanganan kontainer diduga masih eksis di Pelabuhan Tanjung Priok.


Pungli Masih Marak di Tanjung Priok, Ini Langkah Kemenhub

16 Desember 2019

Petugas beraktivitas saat bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis 14 November 2019. Ada juga sejumlah program yang disiapkan untuk mencapai tujuan pemerataan pembangunan ke daerah. Antara lain ada Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Insentif Daerah (DID), Dana Infrastruktur, dan Dana Desa. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Pungli Masih Marak di Tanjung Priok, Ini Langkah Kemenhub

Praktik pungutan liar (pungli) di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta ternyata masih marak.


Penyelundup Narkoba Dorfin Felix Ceritakan Biaya Hidup di Rutan

14 Agustus 2019

ilustrasi penjara
Penyelundup Narkoba Dorfin Felix Ceritakan Biaya Hidup di Rutan

Dorfin mengaku kerap memberikan uang kepada petugas jaga dengan nominal Rp100 ribu-Rp200 ribu.


Pidato Visi Indonesia, Jokowi Ancam Copot Pejabat Pelaku Pungli

14 Juli 2019

Presiden terpilih Joko Widodo menyampaikan lima visi pemerintahannya untuk periode kedua nanti dalam pidato bertajuk
Pidato Visi Indonesia, Jokowi Ancam Copot Pejabat Pelaku Pungli

Jokowi mengancam bakal mencopot pejabat yang terlibat pungli. Terlebih jika menyangkut perizinan sehingga bisa menghambat investasi yang masuk.


Penjelasan BPN soal Pungutan Uang Lelah Sertifikat Tanah

7 Februari 2019

Seorang anak mengangkat sertifikat tanah saat berlangsung Penyerahan Sertifikat Tanah untuk Rakyat oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi di Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Rabu, 19 Desember 2018. Presiden menyerahkan sebanyak 2.050 sertifikat dalam penyerahan kali ini.  ANTARA/Puspa Perwitasari
Penjelasan BPN soal Pungutan Uang Lelah Sertifikat Tanah

Seorang warga di Grogol Utara, Jakarta Selatan mengaku dipungut uang Rp 3 juta yang disebut sebagai uang lelah untuk memperoleh sertifikat tanah.


Pejabat Daerah Serukan Stop Pungli Pendaftaran CPNS 2018

28 September 2018

Pendaftaran CPNS. TEMPO/ISHOMUDDIN
Pejabat Daerah Serukan Stop Pungli Pendaftaran CPNS 2018

Bupati Jember, Jawa Timur, Faida, menegaskan bahwa tidak ada titipan ataupun pungutan yang harus dibayar dalam pendaftaran CPNS 2018.