Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Detik-Detik Teror di Barcelona

image-gnews
Seorang petugas berdiri dekat korban tewas akibat ditabrak oleh mobil van dijalanan Las Ramblas, Barcelona, Spanyo, 17 Agustus 2017. Kepolisian Spanyol menembak mati
Seorang petugas berdiri dekat korban tewas akibat ditabrak oleh mobil van dijalanan Las Ramblas, Barcelona, Spanyo, 17 Agustus 2017. Kepolisian Spanyol menembak mati "empat tersangka teroris" yang melancarkan aksinya di Cambrils, satu kota di dekat Barcelona. REUTERS/Giselle Loots
Iklan

TEMPO.CO, Barcelona— Sebuah mobil van menabrak kerumunan orang di kawasan wisata Las Ramblas, Barcelona, Spanyol, Kamis waktu setempat.

Mobil van putih merek Fiat ini disewa menggunakan dokumen Driss Oubakir di kota Santa Perpetua de la Mogoda, 16 mil sebelah utara Barcelona.

Sejumlah orang dilindas van ketika mobil itu menabrak kerumuman turis di wilayah wisata Las Ramblas setelah pukul 5 petang Kamis waktu setempat.

Setelah melintas jalanan, pengemudi kemudian menabrak turis hingga 500 meter sebelum akhirnya berhenti di depan restoran halal untuk umat Yahudi, Maccabi. Sedikitnya 13 orang tewas dalam insiden itu.

Baca: Benarkah Driss Oukabir Pelaku Teror Barcelona?

Seperti dilansir Reuters dan BBC, Jumat 18 Agustus 2017, sejumlah saksi mata di sekitar lokasi menceritakan bagaimana teror tersebut terjadi.

Steven Turner -yang bekerja di sekitar tempat kejadian- mengatakan kepada BBC bahwa rekan-rekannya melihat sebuah mobil yang menabrak kerumunan orang.

"Saya melihat sekitar tiga atau empat orang terbaring di jalanan."

Seorang mahasiswa yang tinggal di Barcelona, Marc Esparcia yang berusia 20 tahun, mengatakan kepada BBC, "Terdengar suara keras dan semua orang mencari perlindungan, Banyak orang dan banyak keluarga, tempat itu merupakan salah satu yang paling banyak dikunjungi di Barcelona.

"Saya kira beberapa orang ditabrak. Sangat mengerikan, terjadi kepanikan, mengerikan."

Saat diwawancarai BBC, dia mengatakan sedang berada dalam salah satu warung kopi di tempat itu untuk berlindung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Laporan-laporan dari tempat kejadian mengatakan orang-orang mencari tempat perlindungan di toko-toko dan kafe-kafe.

Sedangkan seorang saksi mata bernama Tom Gueller mengatakan van tersebut berjalan dengan kencang menabrak kerumunan orang di Las Ramblas. Orang yang sedang berada di lokasi pun langsung menjerit dan lari menyelamatkan diri

"Saya mendengar jeritan dan sedikit benturan. Kemudian saya melihat kerumunan orang dan van ini meluncur kencang di tengah Las Ramblas dan saya langsung tahu bahwa itu adalah serangan teroris atau semacamnya," kata Tom Gueller.

"Van itu sama sekali tidak melambat, hanya berjalan lurus ke arah kerumunan orang di tengah Las Ramblas," lanjutnya.

Baca: Teror Barcelona, WNI di Spanyol Diminta Waspada

Sementara saksi mata lain bernama Ellen Vercamm, yang sedang berlibur di Barcelona, mengatakan dirinya melihat orang-orang di Las Ramblas terpental karena ditabrak oleh van tersebut. Dia juga melihat ada 3 orang pesepeda yang ikut tertabrak.

"Kami melihat sebuah van putih bertabrakan dengan orang-orang. Kami melihat orang-orang terpental karena ditabrak van, kami juga melihat tiga pesepeda tertabrak," ujar Ellen Vercamm.

Dari sebuah rekaman video menunjukan adanya mayat-mayat yang tergeletak di Las Ramblas. Paramedis dan orang-orang di sekitar lokasi kejadian langsung berusaha menyelamatkan dan menolong beberapa korban yang masih hidup.

Sedikitnya 13 orang tewas dan lebih dari 100 lainnya terluka akibat teror yang terjadi di Las Ramblas, Barcelona. Juru bicara kepolisian mengatakan peristiwa itu sedang ditangani sebagai serangan teroris.

REUTERS | BBC | SITA PLANASARI AQUADINI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Destinasi Solo Traveling Terbaik di Spanyol untuk Menikmati Arsitektur Indah

5 jam lalu

Suasana jalan yang sepi disekitar Sagrada Familia basilica, setelah semakin meluasnya wabah virus corona atau Covid-19 di Barcelona, Spanyol, 13 Maret 2020. REUTERS
Destinasi Solo Traveling Terbaik di Spanyol untuk Menikmati Arsitektur Indah

Selain di Spanyol ada beberapa destinasi solo traveling di Amerika Selatan yang direkomendaikan


Agak Laen 4 Negara Eropa Ini Siap Akui Negara Palestina, Selain Spanyol Siapa Lagi?

21 jam lalu

Seorang wanita memberi isyarat, ketika pengunjuk rasa dan anggota serikat pekerja memblokade BAE Systems Rochester, selama protes mendukung warga Palestina di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rochester, Kent, Inggris, 10 November 2023. REUTERS /Susannah Irlandia
Agak Laen 4 Negara Eropa Ini Siap Akui Negara Palestina, Selain Spanyol Siapa Lagi?

Saat negara Eropa maju mundur mengakui kenegaraan Palestina empat negara ini lantang mengakuinya. Selain Spanyol negara mana lagi?


Top 3 Dunia: Minggu Palma Dihalangi Israel, 4 Negara Eropa Siap Akui Negara Palestina

2 hari lalu

Bendera Palestina berkibar di samping bendera PBB untuk pertama kali di Markas Besar PBB di Manhattan, New York, 1 Oktober 2015. Sidang majelis Umum PBB menyetujui keputusan untuk mengibarkan bendera Palestina dan Vatikan. REUTERS/Andrew Kelly
Top 3 Dunia: Minggu Palma Dihalangi Israel, 4 Negara Eropa Siap Akui Negara Palestina

Berita Top 3 Dunia pada Senin 25 Maret 2024 diawali Israel menghalangi ribuan umat Kristen dari Tepi Barat untuk merayakan Minggu Palma


4 Negara Eropa Ini Siap Mengakui Palestina sebagai Negara, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Bendera Palestina berkibar di samping bendera PBB untuk pertama kali di Markas Besar PBB di Manhattan, New York, 1 Oktober 2015. Sidang majelis Umum PBB menyetujui keputusan untuk mengibarkan bendera Palestina dan Vatikan. REUTERS/Andrew Kelly
4 Negara Eropa Ini Siap Mengakui Palestina sebagai Negara, Apa Alasannya?

Empat negara Eropa ini bersiap-siap untuk mengakui Palestina sebagai negara meski itu mengundang kemarahan Israel.


Israel Peringatkan 4 Negara Eropa karena Akan Akui Negara Palestina

2 hari lalu

Menteri Transportasi Israel, Israel Katz Sebastian Scheiner/Pool via REUTERS
Israel Peringatkan 4 Negara Eropa karena Akan Akui Negara Palestina

Israel mengatakan kepada empat negara Eropa bahwa rencana untuk berupaya mencapai pengakuan negara Palestina merupakan hadiah bagi teroris


Dari India hingga Ukraina, Begini Reaksi Dunia atas Penembakan di Gedung Konser Moskow

5 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Dari India hingga Ukraina, Begini Reaksi Dunia atas Penembakan di Gedung Konser Moskow

Berikut beberapa reaksi dunia terhadap penembakan maut di gedung konser Moskow, mulai dari India, Ukraina hingga Uni Eropa


Penduduk Lokal Malaga Protes Overtourism Mengganggu Kehidupan Pribadi

5 hari lalu

Malaga, Spanyol. Unsplash.com/Tabea Schimpf
Penduduk Lokal Malaga Protes Overtourism Mengganggu Kehidupan Pribadi

Penduduk lokal Malaga di Spanyol menyuarakan keresahannya melalui poster-poster di pintu dan dinding tempat penginapan


Profil Isabel Peron, Presiden Perempuan Pertama di Dunia yang Pernah Dipenjara 8 Tahun

7 hari lalu

Isabel Peron. Wikipedia
Profil Isabel Peron, Presiden Perempuan Pertama di Dunia yang Pernah Dipenjara 8 Tahun

Isabel Martnez de Peron atau Isabel Peron merupakan mantan presiden Argentina yang menjabat masa 1974-1976. Hari ini 55 tahun silam ia mulai dipenjara


6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

9 hari lalu

Ilustrasi melahirkan. Freepik.com/
6 Negara yang Menerapkan Cuti Ayah, Pegawai Tetap Dapat Gaji

Pemberian cuti ayah saat istri pegawai melahirkan telah diterapkan di beberapa negara.


8 Negara Tetap Salurkan Dana ke UNRWA untuk Tolong Warga Palestina

16 hari lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
8 Negara Tetap Salurkan Dana ke UNRWA untuk Tolong Warga Palestina

Beberapa negara tetap memberikan dana bantuan terhadap UNRWA untuk menolong warga Palestina.