TEMPO.CO, Surabaya - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur hari ini membuka pendaftaran bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk diusung pada Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jawa Timur) pada 2018 mendatang.
"Pendaftarannya dibuka selama sepekan, mulai hari ini 23 Agustus dan ditutup 31 Agustus 2017," ujar Ketua DPW PPP Jatim Musyafak Noer kepada wartawan di kantornya di Surabaya, Rabu, 23 Agustus 2017.
Baca :
Pilgub Jawa Timur, Ini Kata Gus Ipul Soal Isyarat dari PKS
Khofifah Jaga Etika, Belum Mengambil Formulir Cagub Jawa Timur
Selain mencari calon pemimpin yang sesuai dengan harapan partai maupun rakyat, kata dia, langkah tersebut juga untuk menepis isu partainya sudah condong mendukung salah satu calon.
"Jadi tidak benar PPP sudah condong ke calon tertentu. Siapa saja warga Jatim yang ingin maju dipersilakan mendaftar," ucapnya.
Partainya telah menetapkan biaya pendaftaran sebesar Rp 35 juta kepada siapa saja pendaftar bacagub yang diklaimnya lebih murah dibandingkan partai politik lainnya. Sebuah partai mengenakan besaran mahar Rp 100 juta dan partai lain ada juga Rp 50 juta.
"Pendaftarannya murah meriah dan sudah sesuai pembahasan rapat internal DPW PPP," kata Ketua Fraksi PPP DPRD Jatim tersebut.
Simak pula : Pilgub Jawa Timur, Saifullah Yusuf Juga Akan Mendaftar ke PPP
Pihaknya sengaja mewajibkan mahar bagi setiap calon sebagai bentuk dari keseriusan maju sebagai bacagub dan bacawagub yang nantinya digunakan untuk kesekretariatan, survei dan biaya Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil).
"Digratiskan bisa juga. Tapi, untuk melihat keseriusan dan tidak serius calon akan susah kalau digratiskan. Itu aturan internal. Ingat yang daftar bukan sembarang orang. Mereka adalah orang pilihan," katanya.
Sesuai mekanisne partai, usai pendaftaran ditutup 31 Agustus, kemudian PPP akan menggelar Rapimwil awal September 2017 sekaligus mengundang seluruh kandidat pendaftar untuk menyampaikan visi misi di hadapan peserta.
ANTARA