Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bahas Industri Game Indonesia, Pemerintah Akan Bertemu Microsoft

image-gnews
Sejumlah peserta Cosplay meramaikan Popcon Asia 2014 di Smesco Exhibition Hall, Jakarta, Sabtu 20 September 2014. ajang ini memamerkan karya dan produk pop culture lokal pada pelaku industri komik, ilustrasi, games, animasi, film dan mainan dari dalam dan luar negeri. TEMPO/Nurdiansah
Sejumlah peserta Cosplay meramaikan Popcon Asia 2014 di Smesco Exhibition Hall, Jakarta, Sabtu 20 September 2014. ajang ini memamerkan karya dan produk pop culture lokal pada pelaku industri komik, ilustrasi, games, animasi, film dan mainan dari dalam dan luar negeri. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Ekonomi Kreatif Indonesia, Triawan Munaf mengatakan akan bertemu dengan perusahaan perangkat lunak Microsoft untuk membicarakan pengembangan industri game buatan Indonesia. Pertemuan itu bertujuan agar game buatan Indonesia bisa dipakai diproduk-produk Microsoft.

“Saya belum sempat bertemu dengan Microsoft padahal mereka sudah menunggu. Mudah-mudahan bulan September akan bertemu,” kata dia saat Korea Content Expo, di Jakarta International Expo, Kemayoran, Sabtu, 2 September 2017.

Triawan mengatakan sudah meminta pertemuan itu ke Microsoft, dua bulan lalu saat acara Game Prime 2017. Menurutnya, Microsoft menyambut baik permintaan itu. “Tinggal ketemu mereka dan akan segera mereka buka aksesnya karena pemerintah Indonesia yang minta,” kata dia.

Pasar game di Indonesia, kata Triawan, sebenarnya sangat besar. Kemampuan pembuat game di Indonesia, kata dia, juga sudah baik.

Bahkan, menurut Triawan, industri game menjadi sektor ekonomi kreatif unggulan Indonesia. Tapi dia menyayangkan produk game dalam negeri belum bisa menembus pasar Internasional. “Bahkan pasar game dalam negeri juga belum bisa kita kuasai.”

Namun ada penghambat perkembangan Industri game Indonesia yakni ekosistem bisnis game di Indonesia yang buruk. “Misalnya kita belum bisa menembus Microsoft, Xbox. Tapi ini sedang kita bicarakan, agar game Indonesia bisa dipakai di Microsoft, Xbox dan Nintendo,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lebih lanjut, Triawan ingin agar industri kreatif Indonesia, seperti industri game dapat mencontoh industri serupa di Korea Selatan. Terutama dalam segi kreatifitas, disiplin dan strategi pemasaran.

Menurut Triawan, produk kreatif Korea bisa mendunia karena produk negeri itu sangat universal. “Tadi saya coba produk game asal Korea. Game itu sama sekali tidak keliatan bahwa itu produk Korea. Produknya sangat univesal. Kita juga harus buat game yang universal untuk menarik penggemar game dari luar negeri,” kata dia.

Triawan mengatakan industri kreatif Indonesia sebenarnya memiliki potensi yang cukup besar. Potensi itu, kata dia, dapat dilihat dari nilai ekspor produk kreatif yang terus meningkat. Jumlah ekspor industri kreatif Indonesia pada pada 2016 mencapai Rp 250 triliun atau sekitar 13 persen dari total ekspor Indonesia.

ROSSENO AJI NUGROHO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Microsoft Luncurkan 2 Laptop Perdana Bertenaga AI, Ini Fitur dan Harganya

6 hari lalu

Surface Pro 10. Gizmochina
Microsoft Luncurkan 2 Laptop Perdana Bertenaga AI, Ini Fitur dan Harganya

Laptop Microsoft Surface Pro 10 dan Surface Laptop 6 hadir dengan tagline for business.


Hibur Perekrut dan Jobseeker, LinkedIn Siapkan Fitur Game

7 hari lalu

Logo untuk LinkedIn Corporation di Mountain View, California, AS 6 Februari 2013. [REUTERS/Robert Galbraith]
Hibur Perekrut dan Jobseeker, LinkedIn Siapkan Fitur Game

Platform pencarian kerja level profesional, LinkedIn menyiapkan fitur game untuk menyenangkan pengguna. Mengikuti tren media digital saat ini.


Menkominfo Budi Arie Sebut Apple dan Microsoft akan ke Indonesia, Bikin Apple Academy dan Kerjasama AI

7 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi usai acara buka bersama di Lapangan Anatakupa, Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat pada Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Menkominfo Budi Arie Sebut Apple dan Microsoft akan ke Indonesia, Bikin Apple Academy dan Kerjasama AI

Menkominfo Budi Arie Setiadi tengah menggodok rencana kerjasama dengan Microsoft dan Apple.


Nvidia Kembangkan GPU Model Baru, Diklaim Chip Terkuat di Dunia untuk AI

9 hari lalu

Blackwell B200 GPU. Image: Nvidia
Nvidia Kembangkan GPU Model Baru, Diklaim Chip Terkuat di Dunia untuk AI

Nvidia mengklaim kalau GPU teranyar yang dibuatnya ini mampu mencapai kinerja tujuh kali lebih sederhana dibandingkan chip sebelumnya, H100.


Update HyperOS Bikin Aplikasi Microsoft Crash, Xiaomi Belum Bisa Tangani

10 hari lalu

Xiaomi Hyperos. Foto : GSM China
Update HyperOS Bikin Aplikasi Microsoft Crash, Xiaomi Belum Bisa Tangani

Xiaomi belum bisa menangani perangkat yang crash akibat pembaharuan HyperOS. Salah satu seri yang terdampak adalah 11 Lite NE 5G.


Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

12 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Setiadi bertemu dengan Diaspora Indonesia yang berada di Barcelona, Spanyol, Selasa (27/02/2024). Pertemuan tersebut merupakan salah satu kegiatan dalam Lawatan Menkominfo di Spanyol. - (PeyHS)
Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

Kementerian Kominfo dan PT Microsoft Indonesia bekerja sama untuk transformasi digital.


Buku-buku ini Menjadi buku Favorit Seorang Bill Gates

17 hari lalu

Bill Gates pernah menduduki urutan puncak dalam daftar orang terkaya di dunia mulai 1995 hingga 2017 versi majalah Forbes. Namun demikian, pemilik Microsoft tersebut tidak lagi menduduki peringkat pertama sejak 2017 karena Gates menyumbangkan sebagian besar uangnya ke yayasan miliknya, Bill and Gates Foundation. REUTERS
Buku-buku ini Menjadi buku Favorit Seorang Bill Gates

Hingga awal tahun saat ini, juragan Microsoft Bill Gates terus aktif dalam merilis daftar buku favoritnya dan memberikan rekomendasi kepada publik.


Bill Gates Jajan Teh Susu India, Pernah Kedapatan Minum Bubble Tea

21 hari lalu

Bill Gates minum teh susu atau Chai tea di India. Instagram/@Thisisbillgates
Bill Gates Jajan Teh Susu India, Pernah Kedapatan Minum Bubble Tea

Bill Gates pernah beberapa kali kedapatan makan atau minum jajanan umum, terakhir teh susu di India sebelumnya bubble tea.


Microsoft akan Mengakhiri Dukungan Android di Windows 11

21 hari lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft akan Mengakhiri Dukungan Android di Windows 11

Microsoft mengakhiri dukungan untuk Windows Subsystem for Android (WSA), Amazon Appstore di Windows 11 tidak akan lagi didukung setelah 5 Maret 2025


Microsoft Luncurkan AI Founders Club di Indonesia untuk Dorong Pengembangan Ekonomi Berbasis AI

22 hari lalu

Microsoft AI Founders Club Indonesia (Microsoft)
Microsoft Luncurkan AI Founders Club di Indonesia untuk Dorong Pengembangan Ekonomi Berbasis AI

Ada 18 startup Indonesia telah terpilih untuk bergabung dalam Microsoft AI Founders Club Indonesia.