Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PBB: Ekspor Ilegal Korea Utara Capai Rp 3,5 Triliun dalam 6 Bulan

image-gnews
Kim Jong Un mengunjungi fasilitas program senjata nuklir di Pyongyang. Uji coba nuklir pertama yang dilakukan Korea Utara berkekuatan kurang dari satu kiloton, dan uji coba kedua berkekuatan dua kiloton. REUTERS/KCNA
Kim Jong Un mengunjungi fasilitas program senjata nuklir di Pyongyang. Uji coba nuklir pertama yang dilakukan Korea Utara berkekuatan kurang dari satu kiloton, dan uji coba kedua berkekuatan dua kiloton. REUTERS/KCNA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Utara secara ilegal mengekspor batu bara, besi dan komoditas lainnya ke Cina, India, Malaysia, dan Sri Lanka yang nilainya mencapai US$270 juta atau setara Rp 3,5 triliun dalam enam bulan terakhir.

Tim panel ahli PBB yang memonitor pelaksanaan sanksi PBB mengungkapkan temuan tentang ekspor ilegal Korea Utara dalam laporannya setebal 111 halaman yang dirilis Sabtu, 9 September 2017.

Baca: Terungkap, Korea Utara Belajar Teknologi Nuklir dan Senjata Cina

Tim panel hli PBB yang beranggotakan delapan orang itu menjelasakan, dalam periode enam bulan itu terhitung hingga awal Agustus 2017. Ketika itu PBB menjatuhkan sanksi terberatnya terhadap Korea Utara. Namun negara yang dipimpin Kim Jong-un telah mencederai sanksi PBB.

Selain batu bara, besi, Korea Utara juga ternyata melanjutkan penjualan senjata secara ilegal. Sementara Korea Utara dikenai sanksi embargo dan larangan melakukan aktivitas pengapalan barang dan finansial.

Korea Utara juga dilaporkan masih melanjutkan aktivitas memproduksi senjata nuklir di komplek nuklirnya di Yongbyon kemudian melakukan konstruksi dan perawatan di kawasan uji coba nuklir di Punggyep-ri dan di kawasan tambang uranium di Pyongsan.

Baca: 3 Motif Kim Jong-un Menantang Amerika Berperang

Tim panel ahli PBB kemudian menyelidiki besarnya kehadiran orang Korea Utara di Afrika dan Timur Tengah khususnya di Suriah. "Termasuk keterlibatan mereka dalam aktivitas-aktivitas yang dilarang," kata tim ahli PBB ini seperti dikutip dari AP, 9 September 2017.

Di Suriah, tim panel ahli mengatakan persenjataan Korea Utara di Suriah itu meliputi program rudal Scud Suriah dan perawatan dan perbaikan rudal bawah laut-udara untuk sistem pertahanan udara Suriah atau SAM.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Panel mencatat ada dua negara yang sengaja tidak disebutkan namanya dilaporkan telah mencegat kapal yang bertujuan ke Suriah. Suriah telah memberikan jawaban atas isi dari kapal itu.

Laporan tim panel ahli ini ditulis sebelum peluncuran rudal nuklir keenam Korea Utara dan peluncuran uji coba nuklir paling digdaya pada Minggu lalu, lalu saat Korea Utara meluncurkan rudal jarak menengahnya ke Jepang.

Baca:Bom Hidrogen Korea Utara Bisa Meledak Dua Kali Saat Kenai Target

Tim panel ahli menyerahkan laporannya dua hari sebelum PBB melakukan pemungutan suara untuk keluarnya resolusi berupa sanksi baru untuk Korea Utara.

Amerika Serikat telah membuat draf sanksi yang akan dibawa ke PBB untuk diterapkan ke Korea Utara berupa larangan ekspor minyak dan gas cair ke negara-negara PBB dan membekukan aset keuangan finansial pemerintah dan Kim Jong-un.

Sehubungan pelanggaran terhadap embargo senjata, tim panel ahli PBB masih melakukan investigasi ke Angola, Kongo, Eritrea, Mozambik, Namibia, Tanzania, Uganda, dan Suriah.

Untuk menyembunyikan aktivitasnya, menurut tim panel ahli PBB, pejabat Korea Utara dan lembaga lainnya telah membuka rekening di sejumlah bank di satu negara dan di beberapa negara tetangga dengan memakai nama mereka, atau nama keluarga mereka, dan nama perusahaan mereka.

AP | MARIA RITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cawe-cawe Jokowi Dipertanyakan dalam Sidang PBB, TPN: Cerminan Citra Jokowi di Mata Dunia

14 hari lalu

Penjelasan Jokowi Soal Presiden Cawe-cawe Jelang Pemilu 2024
Cawe-cawe Jokowi Dipertanyakan dalam Sidang PBB, TPN: Cerminan Citra Jokowi di Mata Dunia

TPN Ganjar-Mahfud menilai sosoran PBB soal cawe-cawe Jokowi, telah membuat citra bekas Wali Kota Solo itu menjadi buruk di mata dunia.


Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

45 hari lalu

Seorang konservasionis dari pusat penelitian perikanan laut melepaskan hiu bambu bergaris coklat ke laut dalam upaya untuk meningkatkan populasi hiu di Rayong, Thailand, 1 Juni 2021. Para peneliti pekan lalu melepaskan 40 hiu bambu berpita coklat, berusia antara 2 dan 3 bulan, di terumbu karang buatan yang dibuat khusus pada kedalaman 18 meter (60 kaki). REUTERS/Kriengkrai Attanartwong
Laporan PBB: Situasi Satwa Liar di Bumi Mencemaskan

Hiu bambu dan tiga satwa liar yang hidup di Indonesia masuk dalam laporan PBB. Ribuan spesies yang bermigrasi dalam situasi mengkhawatirkan.


Negara Pesisir Samudera Hindia Rawan Tsunami, Kepala BMKG: Perkuat Mitigasi dan Peringatan Dini

49 hari lalu

Pelampung (buoy)  air dangkal dapat mendeteksi gerakan kecil dan perubahan dasar laut yang sering merupakan pertanda bahaya alam seperti gempa bumi, gunung berapi, dan tsunami. Kredit: University of South Florida
Negara Pesisir Samudera Hindia Rawan Tsunami, Kepala BMKG: Perkuat Mitigasi dan Peringatan Dini

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengajak negara pesisir Samudera Hindia untuk menggenjot sistem mitigasi tsunami, mencakup kesiagaan masyarakat.


Mengapa Jokowi Tak Pernah Hadir Langsung Di Sidang Umum PBB?

21 September 2023

Presiden Jokowi menunjukkan SK Perhutanan Sosial & Adat dalam puncak Festival Lingkungan, Iklim, Kehutanan dan Energi Baru Terbarukan (Festival LIKE) di Indonesia Arena, GBK, Jakarta, Senin, 18 September 2023. Festival LIKE merupakan rangkuman akumulasi kerja Presiden pada bidang Lingkungan Hidup, Iklim, Kehutanan, dan Energi, khususnya energi terbarukan.  TEMPO/Subekti
Mengapa Jokowi Tak Pernah Hadir Langsung Di Sidang Umum PBB?

Presiden Jokowi berulangkali tidak hadir secara langsung dalam Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)


Di PBB, Prakerja Jadi Contoh Kolaborasi Siapkan Tenaga Kerja Tangguh

20 September 2023

Di PBB, Prakerja Jadi Contoh Kolaborasi Siapkan Tenaga Kerja Tangguh

Pembelajaran sepanjang hayat dan meningkatkan keterampilan menjadi kunci mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau SDG.


Dua Pelajar Putri NU Wakili Indonesia di ECOSOC Youth Forum PBB

26 April 2023

Ketua Umum Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Whasfi Velasufah (kiri) dan Koordinator Hubungan International IPPNU Sururoh Uthman (kanan). Foto: Istimewa
Dua Pelajar Putri NU Wakili Indonesia di ECOSOC Youth Forum PBB

Dua kader Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) mewakili Indonesia di forum diskusi internasional ECOSOC Youth Forum PBBB


Taliban Larang Staf Perempuan Bekerja di Kantor PBB

5 April 2023

Wanita Afghanistan menghadiri peresmian perpustakaan wanita di Kabul, Afghanistan, 24 Agustus 2022. REUTERS/Ali Khara/File Foto
Taliban Larang Staf Perempuan Bekerja di Kantor PBB

Larangan Taliban mendorong PBB meminta semua staf - pria dan wanita - untuk tidak masuk kerja selama 48 jam.


UGM Tembus 10 Besar Dunia Versi THE University Impact Rankings 2022

29 April 2022

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
UGM Tembus 10 Besar Dunia Versi THE University Impact Rankings 2022

Pada tahun ini Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil menembus posisi 10 besar dunia untuk SDG 1, yaitu No Poverty atau Tanpa Kemiskinan.


Siswa MAN 2 Mataram Wakili Indonesia di Simulasi Sidang PBB

2 Maret 2022

Muhammad Andrianudin, siswa MAN 2 Mataram, salah satu wakil Indonesia pada Model United Nation (MUN). kemenag.go.id
Siswa MAN 2 Mataram Wakili Indonesia di Simulasi Sidang PBB

Muhammad Andrianudin, siswa kelas 12 Program Keagamaan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Mataram menjadi wakil Indonesia di simulasi sidang PBB atau MUN.


Sekolah Bogor Raya Jadi Tuan Rumah Simulasi Sidang PBB Harvard Student Agencies

15 Februari 2022

Kantor PBB di Jenewa, Swiss.
Sekolah Bogor Raya Jadi Tuan Rumah Simulasi Sidang PBB Harvard Student Agencies

Sekolah Bogor Raya menjadi tuan rumah Harvard Student Agencies Model United Nations yang diikuti siswa dari enam benua.