MotoGP: Inilah Hal Terbodoh yang Pernah Dilakukan Marc Marquez  
Reporter: Tempo.co
Editor: Tempo.co
Kamis, 14 September 2017 16:42 WIB
Pembalap Moto GP Marc Marquez dari Spanyol merayakan kemenangan dalam Grand Prix Motor San Marino di sirkuit Misano di Misano Adriatico, Italia, 10 September 2017. Kemenangan Marquez cukup dramatis dengan menyalip pembalap Octo Pramac Ducati Danilo Petrucci di putaran terakhir. AP/Antonio Calanni
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Repsol Honda MotoGP, Marc Marquez, mengungkapkan hal terbodoh yang pernah ia lakukan tapi berhasil. Hal ini menjawab pertanyaan dari penggemarnya saat jumpa pers sebelum memulai latihan bebas di MotoGP Misano.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Oh, wow. Aku harus memikirkannya. Itu tidak benar-benar bodoh, tapi ada saat ketika saya memiliki ritual komik. Saya tidak berbicara dengan orang sebelum lomba, karena akan membawa kemalangan. Satu lagi membawa keberuntungan," kata Marquez.

Baca: Manajer Yamaha Puji Vinales Meski Tak Berkutik Lawan Marquez

Namun, ia melanjutkan, "Suatu hari saya mengerti bahwa hal itu tidak berjalan seperti yang diharapkan. Anda harus mengikuti keberuntungan, maka itu akan datang kepada Anda."

Tak hanya Marquez, penggemar juga bertanya kepada Dovizioso: "Dari pembalap MotoGP siapa yang akan Anda pilih sebagai manajer, kru mekanik, dan gadis payung dari rekan pembalap MotoGP yang lain?" Dovi pun menilai pertanyaan itu sangat aneh. "Saya akan memilih Marc sebagai manajer karena dia pintar. Sebagai kru mekanik Maverick karena saya pikir dia memiliki karakter yang sama dengannya sehingga mudah bekerja sama. Sebagai gadis payung Cal, tentu sangat bagus," ujar Dovi sambil tertawa.

Penggemar juga bertanya kepada Cal Crutchlow: Siapa idola Anda saat kecil? Ia pun menjawab, "Pertama-tama saya ingin menerima tawaran Dovi untuk menjadi gadis payungnya. Itu pilihan bagus," balas pembalap LCR Honda itu. 

Baca: Kasus Cedera Rossi, Dovizioso: Tak Membuatku Berhenti Latihan

Sebagai anak kecil saat itu, saya mengikuti balap MotoGP dan Superbike. "Mick Doohan saat itu sedang membalap di MotoGP. Di Superbike, idolaku adalah Carl Fogarty. Di Superbike Inggris itu adalah Hodgson dan Walker," ujarnya.

Pertanyaan untuk Maverick Vinales: Di mana Anda dalam sepuluh tahun? "Baiklah, saya harap saya tetap berada di kelas MotoGP dan menang," ujar yang kini bersaing memperebutkan gelar juara dengan Marc Marquez.

SPEEDWEEK | EKO

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi