Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pilgub Jawa Barat, Ridwan Kamil: Babak Pertama Belum Selesai

image-gnews
Ridwan Kamil menyampaikan pidatonya pada acara Deklarasi Ridwan Kamil sebagai calon Gubernur Jabar 2018-2023 yang diusung Partai Nasional Demokrat (Nasdem) di Monumen Bandung Lautan Api, Jawa Barat, 19 Maret 2017. ANTARA FOTO
Ridwan Kamil menyampaikan pidatonya pada acara Deklarasi Ridwan Kamil sebagai calon Gubernur Jabar 2018-2023 yang diusung Partai Nasional Demokrat (Nasdem) di Monumen Bandung Lautan Api, Jawa Barat, 19 Maret 2017. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Calon Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil terus melakukan safari keliling untuk mencari dukungan di Pilkada 2018 mendatang. Kali ini Ridwan Kamil datang ke Pondok Pesantren Miftahul Huda, Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya pada Kamis malam 21 September 2017.

Pada kesempatan itu Ridwan Kamil menyinggung soal kedekatannya dengan pimpinan pondok itu Asep Maoshul Affandi. Menurut Ridwan Kamil, Asep lewat jaringan pesantren tersebut mendukungnya penuh saat pemilihan wali kota Bandung.

Meski banyak yang ingin menyandingkan dirinya dan Asep, Ridwan Kamil mengatakan dalam pilkada itu terdiri dari tiga babak. Babak pertama kursinya cukup, kedua perjodohan, ketiga memenangkan kompetisi. "Sampai hari ini babak pertama belum selesai. Karena kursi dukungan belum lengkap. Alhamdulillah dari PKB kemarin, total 12, kurang 8 kursi," kata dia.

Baca juga: Gebrakan Ridwan Kamil: Dokter Akan Datangi Rumah Warga Miskin  

Oleh karena itu, lanjut Ridwan, kalau bicara terlalu teknis atau dini, nanti dianggap melangkahi koalisi-koalisi yang belum terbentuk. "(Dianggap) Miheulaan (melangkahi)," ucapnya.

Ihwal kriteria calon wakil, Ridwan Kamil menyebutkan, ada dua kriteria yakni punya kualitas kepemimpinan dan punya elektabilitas. Siapapun yang punya dua kriteria itu, dia mengajak fastabikhul khairot atau berlomba-lomba dalam kebaikan. "Beliau (Asep) memimpin jaringan, anggota dewan. Beliau anggota DPR tentu punya elektabilitas," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemasangan calon, lanjut Ridwan Kamil, tidak bisa diputuskannya sendiri. Terkadang, kata dia, ketua partai langsung mengambil keputusan tersebut. "Saya ini pengantin. Kadang-kadang keluarga mempelai yang ngatur ingin berjodoh dengan siapa. Kecuali para keluarga mempelai mempersilakan saya pilih-pilih. Pak Asep bisa jadi prioritas," katanya.

Baca juga: Didukung PKB Maju Pilgub Jabar, Begini Reaksi Ridwan Kamil 

Adapun Asep Maoshul menyebut ia secara khusus mengundang Ridwan Kamil ke pesantrennya. "Kang Ridwan Kamil sempatkan hadir sekaligus barangkali dia punya niat, dia minta doa para kiai yang (jumlahnya) ribuan," kata Asep Maoshul saat ditemui di kompleks pesantren, Kamis malam.

Asep menjelaskan, pesantrennya sedang mengadakan reuni alumni ponpes Miftahul Huda atau biasa dikenal Hamida. "Seluruh sahabat, pejabat, rakyat diundang, salah satunya beliau karena Hamida selalu berkiprah di pilkada, beberapa kepala daerah yang sempat didukung penuh Hamida kita undang. Yang paling dulu datang ke sini Wali kota Bandung, Kang Ridwan Kamil," jelas dia.

CANDRA NUGRAHA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ridwan Kamil Dilantik Jadi Gubernur Jawa Barat Besok

4 September 2018

Ridwan Kamil, Uu Ruzhanul Ulum, dan Emil Dardak berfoto bersama setelah menemui Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan, Romahurmuziy, untuk melaporkan hasil pilkada Jawa Barat di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Rabu, 4 Juli 2018. Tempo/Rezki Alvionitasari.
Ridwan Kamil Dilantik Jadi Gubernur Jawa Barat Besok

Ridwan Kamil bakal dilantik berbarengan dengan kepala daerah dari delapan provinsi lainnya.


Rekapitulasi KPU, Ridwan Kamil Menang Pilgub Jabar 2018

8 Juli 2018

Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut satu Ridwan Kami didampingi istrinya Atalia Praratya (kiri), memberikan keterangan kepada awak media di pusat hitung cepat Rindu di Bandung, Rabu, 27 Juni 2018. TEMPO/Prima Mulia
Rekapitulasi KPU, Ridwan Kamil Menang Pilgub Jabar 2018

Dalam rekapitulasi KPU Jawa Barat, pasangan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum mendapat 32,88 persen suara.


Polisi Jaga Ketat Rapat KPU Soal Rekapitulasi Suara Pilgub Jabar

8 Juli 2018

Badut menyambut pemilih pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat di Kampung Karnaval Pilkada di RW3 Depok Jaya, Pancoranmas, Kota Depok, Rabu, 27 Juni 2018. Tempo/Imam Hamdi
Polisi Jaga Ketat Rapat KPU Soal Rekapitulasi Suara Pilgub Jabar

Polisi jaga ketat kantor KPU Jawa Barat yang akan rapat pleno hasil Pilgub Jabar 2018.


Alasan Prabowo Bakal Gugat Hasil Pilkada Jabar, Jateng dan Jatim

8 Juli 2018

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto (kiri), bergegas seusai menjenguk Pengasuh PP. Al Islah Bondowoso KH  Maksoem yang sedang sakit di RS Delta Surya Sidoarjo, Jawa Timur, 3 Mei 2018. Prabowo Subianto melakukan safari di sejumlah tempat di Jawa Timur selama empat hari. ANTARA/Umarul Faruq
Alasan Prabowo Bakal Gugat Hasil Pilkada Jabar, Jateng dan Jatim

Prabowo menyatakan siap mengambil langkah-langkah untuk menggugat, jika pengumuman menyatakan calon-calon yang diusung partainya kalah di pilkada.


KPUD Gelar Rapat Rekapitulasi Suara Pilgub Jabar Ahad Lusa

6 Juli 2018

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
KPUD Gelar Rapat Rekapitulasi Suara Pilgub Jabar Ahad Lusa

Sepekan kemudian, KPUD akan kembali menggelar rapat pleno Pilgub Jabar tentang penetapan calon gubernur terpilih.


Pilgub Jabar, Ridwan Kamil Menang Telak di Kota Bandung

6 Juli 2018

Ridwan Kamil, Uu Ruzhanul Ulum, dan Emil Dardak berfoto bersama setelah menemui Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan, Romahurmuziy, untuk melaporkan hasil pilkada Jawa Barat di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Rabu, 4 Juli 2018. Tempo/Rezki Alvionitasari.
Pilgub Jabar, Ridwan Kamil Menang Telak di Kota Bandung

Pasangan Ridwan Kamil - Uu Ruzhanul Ulum meraih sekitar 650 ribu suara.


PKS: Animo Masyarakat Jawa Barat Ganti Presiden Cukup Besar

5 Juli 2018

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3 Sudrajat dan Ahmad Syaikhu membawa kaus bertuliskan 2018 Asyik Menang, 2019 Ganti Presiden. Aksi ini membuat situasi debat publik kedua Pilgub Jabar di Balairung Universitas Indonesia Depok, semakin panas, Senin (14/5). YouTube
PKS: Animo Masyarakat Jawa Barat Ganti Presiden Cukup Besar

Berdasarkan hasil survei internal PKS, isu ganti presiden 2019 sangat populis di kalangan warga Jawa Barat.


Kisah Pengojek Online Promosikan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar

3 Juli 2018

Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil, memeluk pendukungnya sembari menangis setelah memberikan keterangan kepada awak media di pusat hitung cepat Rindu di Bandung, Rabu, 27 Juni 2018. ANTARA
Kisah Pengojek Online Promosikan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar

Ridwan Kamil dianggap bagus menjadi gubernur.


Ridwan Kamil Beri Hadiah Motor untuk Pengemudi Ojek Pendukungnya

3 Juli 2018

Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut satu Ridwan Kami didampingi istrinya Atalia Praratya (kiri), memberikan keterangan kepada awak media di pusat hitung cepat Rindu di Bandung, Rabu, 27 Juni 2018. TEMPO/Prima Mulia
Ridwan Kamil Beri Hadiah Motor untuk Pengemudi Ojek Pendukungnya

Ridwan Kamil menerima pengemudi ojek online di rumah pemenangan.


Golkar: Kekalahan di Jawa Barat, Kehilangan yang Sangat Mahal

2 Juli 2018

Pasangan calon gubernur dan wagub Jawa Barat nomor urut empat Deddy Mizwar (kiri)-Dedi Mulyadi (kanan) menyampaikan visi dan misinya pada Debat Publik Putaran Kedua Pillgub Jabar 2018 di Balairung Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, 14 Mei 2018. ANTARA
Golkar: Kekalahan di Jawa Barat, Kehilangan yang Sangat Mahal

Golkar menyebut kekalahan mereka di Pemilihan Gubernur Jawa Barat atau Pilgub Jabar 2018 merupakan kehilangan yang sangat mahal harganya.