Kapolri: Polri Gunakan Hak Pilih Bila Rakyat Menghendaki
Rabu, 27 Agustus 2003 14:09 WIB
Bagikan
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kapolri Jenderal Polisi Da'i Bachtiar mengatakan anggota Polri akan menggunakan hak pilih di Pemilu 2004, bila dikehendaki rakyat. Pendapat ini berbeda dengan Panglima TNI Jenderal Endriartono Sutarto yang menegaskan hak politik untuk prajurit militer baru bisa digunakan setelah Pemilu 2009. “Tergantung rakyat. Kalau rakyat sudah menghendaki sekarang, mau tidak mau Polri akan menerima,” ujar Kapolri usai bakti sosial di Kelapa Dua, Jakarta, Selasa (25/6). Ini berkait dengan usulan Depadgri dalam RUU Pemilu, yang telah disetor ke DPR, perihal penggunaan hak pilih TNI dan Polri Kapolri menjelaskan dua aspek yang harus dipertimbangkan. Pertama, aspek yuridis, yaitu adanya berbagai aturan yang telah terbit mendahului. Dia menyebutkan TAP MPR No. VII/2000 dan UU 2/2002 tentang Kepolisian Republik Indonesia. Kedua perangkat hukum itu sama-sama menegaskan prajurit TNI dan Polri tidak menggunakan hak pilih dan dipilih dalam Pemilu. Kedua kekuatan itu dalam posisi netral. Kapolri berpendapat aturan baru tidak boleh bertentangan dengan aturan yang lebih tinggi. Aturan baru yang dimaksud adalah RUU Pemilu yang mengusulkan hak pilih bagi prajurit TNI dan Polri. Da’i menyarankan perlu aturan lebih lanjut, sehingga bila anggota Polri diperbolehkan menggunakan hak pilihnya itu, tidak akan berbenturan secara yuridis. Kedua, aspek praktis yakni perlu waktu untuk sosialisasi untuk memberi pemahaman pada setiap anggota Polri tentang hak politik mereka. Menurut Kapolri, pekerjaan itu harus dilakukan karena sudah 30 tahun Polri tidak pernah menggunakan hak pilih. Sosialisasi itu perlu dilakukan agar hak pilih anggota Polri tidak dipakai sebagai komoditas politik oleh pihak-pihak tertentu bisa dihindari. (Retno Sulistyowati – Tempo News Room)
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Film Dokumenter Celine Dion akan Tayang di Prime Video
21 menit lalu
Film Dokumenter Celine Dion akan Tayang di Prime Video
Film dokumenter I Am: Celine Dion akan tayang di Prime Video pada 25 Juni 2024
Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar
24 menit lalu
Jawab Protes Warga Soal Penutupan Jalan Serpong-Parung, BRIN Akan Sediakan Sentra UMKM di Jalan Lingkar
Warga Bogor dan Tangsel memprotes rencana BRIN menutup jalan yang selama ini berada di kawasan lembaga riset itu.
Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra
30 menit lalu
Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra
Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni
TKN Sebut Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi Saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres
39 menit lalu
TKN Sebut Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi Saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres
Menurut Dasco, Prabowo juga berpesan kepada para pendukungnya untuk mempercayakan hasil putusan sengketa PHPU Pilpres 2024 ke hakim MK.
Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia
45 menit lalu
Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia
Kominfo membahas kerjasama dengan Ant Group untuk pembentukan Joint Lab. Alibaba menawarkan Alipay Plus buat UMKM Indonesia.
Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya
46 menit lalu
Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya
Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.
Progres Bandara VVIP IKN 15 Persen, Dijamin Bisa Dipakai saat HUT RI Tahun Ini
1 jam lalu
Progres Bandara VVIP IKN 15 Persen, Dijamin Bisa Dipakai saat HUT RI Tahun Ini
Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Danis Sumadilaga mengatakan Bandara VVIP IKN bisa digunakan pada 17 Agustus 2024.
Bertemu Panglima TNI, Ketua Komnas HAM Sebut Tak Khusus Bahas Soal Papua
1 jam lalu
Bertemu Panglima TNI, Ketua Komnas HAM Sebut Tak Khusus Bahas Soal Papua
Pertemuan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Komnas HAM tidak secara khusus membahas konflik di Papua dan upaya penyelesaiannya.
Profil Gunung Ruang yang Mengalami Erupsi di Sulawesi Utara
1 jam lalu
Profil Gunung Ruang yang Mengalami Erupsi di Sulawesi Utara
Gunung Ruang salah satu gunung berapi aktif di Sulawesi Utara. Gunung ini mengalami letusan eksplosif terbaru dalam kurun waktu 22 tahun terakhir
Hari Ini Mangkir Karena Sakit, Bupati Siodarjo Gus Muhdlor Akan Kembali Dipanggil KPK Pekan Depan
1 jam lalu
Hari Ini Mangkir Karena Sakit, Bupati Siodarjo Gus Muhdlor Akan Kembali Dipanggil KPK Pekan Depan
KPK akan kembali memanggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor untuk pemeriksaan sebagai tersangka pekan depan.