Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Ivan Toney mencetak hattrick dalam pertandingan persahabatan yang berlangsung tertutup untuk Brentford B saat menghadapi Southampton U-23 pada Sabtu, 6 Januari 2023. Ini menjadi catatan apik bagi pemain Inggris berusia 27 tahun itu di tengah persiapannya kembali merumput seusai menjelani skorsing delapan bulan karena terlibat perjudian.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Toney mendapatkan sanksi larangan dari semua aktivitas yang berhbungan dengan sepak bola, setelah didakwa melakukan 262 pelanggaran taruhan tahun lalu. Hukumannya akan berakhir pada 17 Januari nanti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sebelumnya, dia mendapatkan kelonggaran hukuman sehingga bisa kembali berlatih dengan tim utama setelah empat bulan pada September lalu. Dia diizinkan bermain bersama teman-temannya secara tertutup, dengan mencetak gol dalam debutnya di lapangan saat pertandingan persahabatan melawan Como pada Oktober.
Selain mencetak tiga gol, Toney juga menciptakan satu assist dalam kemenangan 5-1 Brentford B atas Southampton U-23 di Wheatsheaf Park. Itu menjadi persiapan sempurna baginya yang berhak bermain dalam pertandingan Liga Inggris Brentford berikutnya melawan Nottingham Forest pada pekan ke-21 pada Sabtu, 20 Januari waktu setempat.
Kembalinya Toney terjadi pada saat yang tepat. Sebab, Brentford telah kalah dalam lima pertandingan terakhir di Liga Inggris sehingga berada di peringkat ke-16 dengan 19 poin. Mereka baru mengemas lima kemenangan dari 19 laga, empat laga imbang, dan sepuluh kekalahan.
Toney menjadi pencetak gol terbanyak klub musim lalu, dengan 21 gol di semua kompetisi. Ia membantu timnya finis di paruh atas Liga Inggris untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
Penyerang Brentford ini disebut-sebut sedang diminati Arsenal dan Chelsea. Akan tetapi, pelatih Thomas Frank bersikukuh bahwa Ivan Toney tidak akan dijual pada bursa transfer Januari ini, kecuali ada tawaran yang signifikan.
ESPN