Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-17 Indonesia harus mengakui keunggulan Maroko pada pertandingan terakhir fase grup Piala Dunia U-17 2023, Kamis, 16 November 2023. Laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya ini berkahir dengan skor 1-3.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Tiga gol Maroko dicetak Annas Alaoui pada menit ke-12, Abdelhamid Ait Boudlal menit ke-39, dan Mohamed Hamony menit ke-64. Sementara satu-satunya gol Indonesia dibukukan oleh Nabil Asyura pada menit ke-42.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sementara itu pada laga grup A lainnya di Stadion Manahan, Solo, Ekuador dan Panama bermain imbang 1-1. Hasil ini membuat Maroko lolos sebagai juara grup usai mengumpulkan enam poin, sementara Ekuador menjadi runner up dengan lima poin.
Indonesia sendiri menempati peringkat ketiga dengan dua poin. Tim Merah Putih masih berpeluang lolos apabila Korea Selatan dan Meksiko sama-sama kalah atau imbang pada laga terakhir di grup masing-masing pada Jumat, 17 November.
Babak Pertama
Sepuluh menit pertandingan berjalan, Indonesia bermain menekan dan menyerang. Arkhan Kaka menciptakan peluang emas pertama pada menit ke-5 setelah menerima umpan sepak pojok Figo Dennis, namun tendangannya masih bisa dihalau kiper Taha Benrhozil.
Maroko berbalik mengancam pada menit ke-12 lewat tendangan Annas Alaoui memanfaatkan kemelut di kotak penalti yang berawal dari tendangan sudut. Namun, Hanif Ramadhan melakukan penyelamatan krusial di garis gawang usai kiper Ikram Al Giffari mati langkah.
Wasit menunjuk titik putih untuk Maroko usai Welber Jardim melanggar Mohamed Hamony pada menit ke-29. Anas Alaoui yang menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik.
Singa Atlas menambah keunggulan lewat gol Abdelhamid Ait Boudlal pada menit ke-39. Berawal dari umpan sepak pojok Ayoub Chaikhoun, sundulannya menembus gawang Ikram Al Giffari.
Tiga menit berselang, Skuad Garuda memperkecil ketinggalan melalui tendangan bebas Nabil Asyura pada menit ke-42 buah dari pelanggaran handball Abdelhamid Maali tepat di depan kotak penalti. Setelah mencetak gol, Indonesia mulai kembali keluar menyerang. Namun, tak ada peluang berbahaya yang tercipta. Skor 1-2 pun bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Indonesia memulai babak kedua dengan permainan menyerang dan menekan sama seperti babak pertama. Sejumlah peluang berbahaya tercipta, namun penyelesaian akhir Pasukan Garuda masih belum maksimal.
Di tengah upaya Arkhan Kaka dan kawan-kawan menyamakan kedudukan, Maroko justru mampu mencuri gol. Mohamed Hamony menjadi aktor antagonis bagi Indonesia setelah membobol gawang Ikram Al Giffari lewat skema serangan balik cepat pada menit ke-64.
Memasuki menit ke-80, para pemain Indonesia masih berupaya menembus pertahanan Maroko, namun aliran bola kerap mentok sampai area sepertiga akhir kotak penalti lawan. Di sisi lain, Singa Atlas bermain lebih sabar dan hanya memanfaatkan serangan balik. Hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada gol tambahan tercipta. Skor 3-1 bertahan untuk kemenangan Maroko.
Daftar Susunan Pemain Maroko U-17 vs Timnas U-17 Indonesia
Maroko: Taha Benrhozil; Hamza Koutoune, Abdelhamid Ait Boudlal, Yasser El Aissati, Mohamed Hamony, Smail Bakhty; Amine Mohamed Katiba, Abdelhamid Maali, Ayoub Chaikhoun, Anas Aloui, Atman Ennari.
Indonesia: Ikram Al Giffari; Rizdjar Nurviat, Welber Jardim, Sulthan Zaky, Iqbal Gwijangge, Figo Dennis, Ji Da Bin, Hanif Ramdhan; Nabil Asyura, Riski Afrisal, Arkhan Kaka.
Pilihan Editor: 5 Fakta Menarik Timnas Indonesia vs Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026