Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan bahwa Asosiasi Sepak Bola Asia (AFC) turut memberi bantuan dana untuk pembangunan pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia tahap 1 di Ibu Kota Nusantara (IKN). Tak tanggung-tanggung, sumbangan yang dikirimkan sebesar 1 juta dollar AS atau sekitar Rp 15,63 miliar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pembangunan TC timnas Indonesia di IKN merupakan salah satu proyek pemerintah untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia. Sebelumnya, FIFA turut mengirim dana hibah melalui FIFA Forward senilai 5,6 juta dollar atau sekitar Rp 87,56 miliar untuk proses tahap 1 ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dengan tambahan dana dari AFC, Erick mengatakan bakal ada penambahan fasilitas juga yang dibangun di TC timnas di IKN. "Alhamdulilah, AFC membantu mengirim dana 1 juta dollar. Sebelumnya FIFA membantu 5,6 (juta dollar)," ujar dia dalam sesi jumpa pers di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Januari 2024.
"Jadi, yang tadinya rencana hanya membangun dormitory (asrama pemain), dua lapangan sintetis, dan rumput normal, tapi yang di sebelah kanan tadinya budget belum ada, (tapi sekarang) tactical field bisa terbangun," kata Erick menambahkan.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu menyebut saat ini dana FIFA Forward telah cair 50 persen. Dengan begitu, dia meyakini proses pembangunan akan semakin cepat dan diperkirakan rampung sekitar 70 persen pada Februari mendatang. "Insya Allah pembangunan ini bisa selesai untuk beberapa fasilitas besarnya 70 persen di akhir Februari. Makannya kami optimis bisa selesai di bulan Mei."
Dengan mengalirnya bantuan dari FIFA dan AFC, Erick Thohir turut menyinggung kepercayaan dunia internasional yang mulai tumbuh kepada perkembangan industri sepak bola Indonesia. Ia ingin agar hal ini terus dijaga demi kelancaran transformasi sepak bola nasional.
Dalam pembangunan TC timnas Indonesia tahap 1 di IKN ini, rencananya akan ada delapan lapangan sepak bola yang dibangung, pusat rehabilitasi, asrama dan beberapa fasilitas pendukung lainnya. Saat ini, prosesnya sudah berjalan 20 persen dan diperkirakan rampung pada Mei 2024 mendatang.
Pilihan Editor: Erick Thohir Janjikan Bonus untuk Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, tapi Ada Syaratnya