Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengatakan hasil imbang 2-2 yang diraih timnya atas Brighton & Hove Albion di Stadion American Express Community (Amex) dalam lanjutan Liga Inggris pada Ahad, 8 Oktober 2023, adalah hasil yang adil untuk kedua tim.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Klopp menilai satu poin layak didapatkan karena kedua tim sama-sama memainkan pertandingan yang ketat sepanjang laga. Livescore menunjukkan kedua tim mencatatkan statistik yang berbeda tipis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Liverpool memiliki 54 persen penguasaan bola, berbanding 46 persen yang dimiliki tim tuan rumah. Untuk tendangan ke arah gawang, kedua tim sama-sama melesakkan 14 tendangan di mana Liverpool mencatatkan empat tendangan tepat sasaran dan Brighton dengan tiga tendangan tepat sasaran.
“Itu sangat intens bagi kedua tim, jadi saya pikir ini adalah hasil yang tepat pada akhirnya,” ucap Klopp dikutip dari situs web resmi Liverpool pada Senin dini hari WIB, 9 Oktober 2023.
Pada laga itu, Simon Adingra membawa Brighton unggul terlebih dahulu pada menit ke-20. Namun dua gol dari Mohamed Salah pada menit ke-40 dan 45+1 menutup babak pertama dengan keunggulan Liverpool. Pada babak kedua, gol Lewis Dunk pada menit ke-78 membuat skor imbang 2-2 dan bertahan hingga akhir pertandingan.
“Keunggulan 2-1 adalah hasil yang bagus untuk babak pertama di sini, karena ini adalah tim yang sangat bagus dan sulit untuk mempertahankannya sepanjang waktu,” kata Klopp.
Dalam kesempatan yang sama, pelatih asal Jerman itu sedikit menyayangkan timnya yang tidak bisa menambah keunggulan pada babak kedua ketika mendapatkan beberapa peluang emas yang salah satunya adalah dari sontekan di depan gawang dari Ryan Gravenberch yang membentur mistar pada menit ke-54.
Menurut Klopp, jika gol ketiga itu terjadi, maka hal itu akan mengubah jalannya pertandingan dan kesempatan membawa pulang tiga poin akan terbuka lebar.
“Saya pikir sudah jelas di babak kedua kami seharusnya bisa mencetak gol untuk kedudukan 3-1, ada satu atau dua peluang yang sangat bagus tapi karena kami tidak mencetak, kami menjaga permainan tetap terbuka,” ujar Klopp.
Adapun kapten Liverpool Virgil van Dijk mengomentari dua gol yang disarangkan Brighton. Ia mengakui kesalahannya atas terciptanya gol pertama Brighton di mana dia memberikan umpan kepada Alexis Mac Allister yang telah dipepet tiga pemain lawan yang berujung pada gol Simon Adingra.
Untuk gol kedua, bek timnas Belanda itu menilai Andrew Robertson yang seharusnya menghalau bola tendangan bebas sebelum gol yang dilesatkan Lewis Dunk, mengira kiper Alisson Becker akan mengamankan bola.
“Saya kira Robertson mendengar teriakan dan dia mengira itu Alisson, itu miskomunikasi dan tidak boleh terjadi. Tapi tidak ada seorang pun yang ingin melakukan kesalahan,” ujar Van Dijk.
Tambahan satu poin tidak membuat kedua tim beranjak dari peringkat sebelumnya. Liverpool tetap di peringkat keempat dengan 17 poin dan Brighton tak beranjak dari peringkat keenam dengan 16 poin.