Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketika turnamen Piala Dunia 2018 kian mendekat, Timnas Prancis melihat salah satu bintangnya, Paul Pogba, mengalami penurunan performa yang mencolok bersama Manchester United. Namun, pelatih Didier Deschamps mengatakan, tidak sedikit pun mengkhawatirkan hal itu.
Deschamps menyatakan, mustahil bagi seorang pemain untuk bisa mempertahankan performa terbaiknya selama satu musim penuh. "Pada September atau Oktober lalu, orang-orang mempertanyakan performa dari (Antoine) Griezmann, lalu (Kylian) Mbappe juga sempat mengalami kemerosotan, dan sekarang dia (Pogba) sedang berada di puncak kemerosotan itu," ujar Deschamps seperti dikutip dari Metro pada Jumat, 16 Maret 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Untuk itu, Deschamps masih memprediksi bahwa Pogba bakal tetap menjadi pemain andalan bagi timnas Perancis pada ajang Piala Dunia 2018 yang akan digelar di Rusia pada pertengahan Juni mendatang. Bagi pelatih berusia 49 tahun itu, Pogba tetaplah Pogba.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Saya tahu apa yang bisa dia (Pogba) lakukan. Ya, dia mungkin tengah mengalami masa-masa sulit, tapi hal itu tidak mengubah pandangan saya terhadapnya," ujar Deschamps. "Pogba tetaplah Pogba."
Kini, Pogba tengah mengalami masa-masa sulitnya bersama Manchester United (MU). Semenjak pertengahan musim kemarin, performanya bersama skuad Setan Merah tidak kunjung membaik. Bahkan kini posisinya kerap dimainkan oleh pemain muda MU, Scott McTominay.
Dalam penampilannya bersama MU di Liga Champions pada musim ini misalnya. Pogba, 24 tahun, hanya dimainkan tiga kali oleh Jose Mourinho dari delapan laga yang telah dijalani MU pada ajang tersebut. Hingga kini MU telah tersingkir pada babak 16 besar setelah ditumbangkan oleh Sevilla.
Kini, bersama skuad Les Blues, Pogba harus berfokus untuk bisa melakoni laga uji coba kontra Kolombia pada 23 Maret mendatang, dan kontra Rusia empat hari setelahnya.
Kedua laga itu akan dilakoni oleh skuad Les Blues untuk mempersiapkan tim sebelum Piala Dunia 2018. Pada ajang empat tahunan itu, Prancis akan tergabung ke dalam Grup C bersama Australia, Peru, dan Denmark.
METRO | REUTERS