Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Nama Eric Da Silva Moreira menjadi sorotan publik usai Timnas Jerman U-17 keluar sebagai juara Piala Dunia U-17 2023. Pemain bertahan timnas Jerman U-17 ini melempar sepatunya ke tribun penonton sebagai ekspresi kegembiraan dan ucapan terima kasih kepada masyarakat Indonesia.
"Kami berterima kasih, masyarakat Indonesia telah memberikan segala bentuk dukungan untuk kami. Saya melempar dua pasang sepatu saya. Saya ingin memberikan segalanya juga untuk mereka," ujar Eric setelah pertandingan melawan Prancis dalam babak final di Stadion Manahan, Solo, Sabtu, 2 Desember 2023.
Profil Eric Da Silva Moreira
Dikutip dari Transfermarkt, Eric Emanuel da Silva Moreira adalah pesepakbola muda asal Jerman yang bermain di klub St. Pauli dan tim nasional U-17. Ia lahir di Hamburg, Jerman, pada 3 Mei 2006. Eric berdarah Polandia dan Guinea Bissau. Ayahnya berasal dari Guinea-Bissau, sedangkan ibunya berdarah Polandia.
Eric, yang menguasai lima bahasa, seperti Prancis, Jerman, Polandia, Portugis, dan Inggris, besar dari keluarga sepakbola. Pamannya, Almami Moreira, merupakan mantan pemain internasional Guinea-Bissau, sekaligus pernah bermain untuk Hamburg. Sementara sepupunya, Diego Moreira adalah mantan pemain Benfica yang kini membela tim muda Olympique Lyon.
Dikutip dari dfb.de, ia mencintai sepak bola sejak usia dini. Eric sudah bermain di tempat penitipan anak. Ia kemudian bergabung di pelatihan SC Victoria di Hamburg. Di sana, ia bergabung pada periode 2011-2015.
Setelahnya, ia diundang ke uji coba di FC St. Pauli dan bermain di sebuah turnamen. Selama pertandingan, Eric menjadi pencetak gol terbanyak sehingga ditarik ke tim junior. Pada 2021, Eric dipindahkan ke tim U-17 dan bermain di U-19 pada 2022. Ia bermain dalam 3 pertandingan dan menorehkan dua gol.
Dikutip dari Marca, Eric ditarik ke tim nasional U-17 oleh pelatih Christian Wück untuk berpartisipasi dalam Kejuaraan Eropa pada Mei 2023. Ia dipilih karena gaya bermainnya yang apik. Ia bisa bermain sebagai bek kiri atau kanan. Kecepatan, teknik, dan duel satu lawan satu menjadi kualitas utamanya. Di laga itu, Jerman keluar sebagai Juara dan Eric menyumbangka tiga assist.
Karena kepiawainnya, Eric juga dibawa di Piala Dunia U-17 2023. Ua bermain bukan di posisi aslinya setelah pelatih menempatkannya di barisan lini belakang Der Panzer. Kendati demikian, Eric tampil memuaskan dengan gol perdana di pertandingan pembuka Piala Dunia U-17. Ia juga mencetak gol saat melawan Venezuela di babak penyisihan grup dan mencetak gol penalti ke gawang Argentina di semifinal.
Sepanjang karier internasionalnya, Eric sudah tampil 25 pertandingan dengan 3 gol dan tiga assist. Ia juga ikut menyumbangkan trofi Piala Dunia U-17 dan juara Piala Eropa U-17 2023.
Dikutip dari footballtransfers.com, pemain dengan tinggi 185 centimeter ini memiliki nilai transfer sebesar 300 ribu euro atau sekitar Rp 50 miliar. Ia juga dikabarkan telah menerima permintaan dari VfB Stuttgart untuk bergabung pada musim panas mendatang.
Pesepak bola Timnas Jerman U-17 mengangkat trofi usai menjadi juara Piala Dunia U-17 2023 setelah mengalahkan Prancis U-17 lewat adu penalti di laga final yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 2 Desember 2023. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
KHUMAR MAHENDRA I RANDY FAUZI | TRANSFERMARKT | FOOTBALLTRANSFERS | MARCA | ABENDBLATT
Pilihan Editor: Kalahkan Lionel Messi, Erling Haaland Raih Penghargaan Golden Player Man di Golden Boy 2023
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini