atau cari berdasarkan hari
Menurut Burhanuddin Muhtadi, lama kelamaan publik tidak mempertanyakan kinerja para menteri ketika Jokowi marah lagi.
Presiden Jokowi kembali menyentil kinerja jajaran kabinet yang masih lamban merealisasikan anggaran stimulus penanganan Covid-19.
"Bukan marah, memotivasi agar lebih keras lagi bekerjanya," kata Jokowi
Menteri BUMN Erick Thohir menjawab isu reshuffle atau pergantian menteri yang belakangan santer mencuat di kalangan masyarakat.
Berita populer bisnis hari ini dimulai dengan Sri Mulyani dan transfer anggaran lebih awal untuk insentif tim medis yang menangani Covid-19.
Hingga 8 Juli 2020, anggaran penanganan Covid-19 untuk sektot kesehatan baru cair 5,12 persen atau sekitar Rp 4,48 triliun.
Usai Jokowi marah, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mentrasfer lebih awal anggaran Rp 1,3 triliun untuk insentif tenaga kesehatan di daerah.
Setelah Presiden Jokowi marah, Menkes Terawan langsung memangkas prosedur pencairan anggaran kesehatan untuk penanganan Covid-19.
Banyak masyarakat yang menganggap kemarahan Jokowi kepada para menterinya didramatisir.
Video Jokowi marah seharusnya tidak perlu disebar jika hanya ingin melecut kinerja kabinet.
Prabowo dan Airlangga tak mau berkomentar sama sekali soal Jokowi yang menyinggung reshuffle.
"Ancaman itu tidak menunjukkan keseriusan. Orang yang kuat tidak mengancam, tapi langsung melakukan," kata peneliti LP3ES soal Jokowi ancam reshuffle
"Respons terhadap Jokowi marah kebanyakan negatif. Orang sudah mulai kritis," kata Ketua Dewan Pengurus LP3ES, Didik J. Rachbini.
Video Jokowi marah itu juga bisa jadi cek ombak. Sebab, ada dua pandangan yang berkembang soal tepat tidaknya rombak kabinet saat ini
Psikolog menanggapi video viral Presiden Joko Widodo atau Jokowi marah saat Sidang Kabinet Paripurna.
Pakar bahasa tubuh dan mikroekspresi, Monica Kumalasari menganalisis bahasa tubuh Presiden Jokowi yang jengkel pada menteri-menterinya.