Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teroka

Film Dirty Vote Lagi Heboh: Tips dan Panduan Bikin Film Dokumenter Pendek

Dengan beberapa tips dan panduan, Anda dapat membuat film dokumenter pendek yang memikat dan bermakna.

13 Februari 2024 | 14.50 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Film dokumenter Dirty Vote tengah menanjak dan jadi perbincangan ramai hari-hari hari ini. Film itu sudah ditonton lebih dari 6 juta pasang mata memasuki hari ketiga. Film dokumenter pendek adalah medium yang kuat untuk menyampaikan cerita, menyuarakan pendapat, dan membagikan pengalaman dengan penonton.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dengan beberapa tips dan panduan, Anda dapat membuat film dokumenter pendek yang memikat dan bermakna. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti: 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Pilihlah Topik yang Menarik dan Signifikan

Mulailah dengan memilih topik yang memiliki nilai emosional, sosial, atau intelektual yang kuat. Anda dapat mempertimbangkan kisah nyata, peristiwa, atau isu yang penting bagi Anda atau masyarakat.

2. Rencanakan Cerita Anda dengan Baik

Dikutip dari academy.wedio.com, cerita adalah kuncinya, jika Anda menemukan seseorang dengan cerita yang menarik, buatlah film berdasarkan cerita tersebut.

Buat garis besar. Pikirkan tentang bagaimana Anda akan menceritakan kisah Anda. Buat rencana cerita yang jelas dengan pengenalan, pengembangan konflik, dan penyelesaian yang memuaskan. Kemudian tentukan pesan atau tema utama yang ingin Anda sampaikan kepada penonton.

3. Lakukan Penelitian yang Mendalam

Pelajari semua yang Anda bisa tentang subjek dokumenter Anda. Kumpulkan fakta dan cari petunjuk tentang karakter dan alur cerita yang menarik. 

Pelajari topik Anda dengan baik melalui membaca, menonton film dokumenter lainnya, dan melakukan wawancara dengan ahli atau sumber terpercaya. Pastikan Anda juga memiliki pemahaman yang mendalam tentang latar belakang dan konteks topik yang Anda angkat.

4. Tentukan Gaya dan Pendekatan yang Sesuai

Pilihlah gaya visual dan naratif yang mendukung pesan dan tujuan Anda. Pertimbangkan apakah Anda akan menggunakan pendekatan observasional, naratif, eksperimental, atau kombinasi dari semuanya.

5. Siapkan Peralatan dan Tim Produksi

Persiapkan peralatan yang diperlukan, termasuk kamera, mikrofon, pencahayaan, dan aksesori lainnya. Jika memungkinkan, libatkan tim produksi untuk membantu Anda dalam pengambilan gambar, wawancara, dan pengeditan.

6. Ambil Gambar dengan Cermat

Dikutip dari desktop-documentaries.com , Ini daftar cuplikan dan wawancara yang Anda perlukan untuk membuat film Anda. Ambillah gambar dengan komposisi visual yang menarik dan fokus pada detail yang menggambarkan cerita dengan baik. Berusaha untuk menangkap momen-momen spontan dan emosional yang menambah kedalaman dan keterlibatan dalam film Anda.

7. Wawancara yang Mendalam dan Mengungkap

Lakukan wawancara dengan subjek yang relevan dengan topik Anda, berikan pertanyaan terbuka, dan biarkan mereka berbagi cerita dan pengalaman mereka dengan bebas.

Berusaha untuk menciptakan hubungan yang intim dengan subjek Anda agar mereka merasa nyaman dan terbuka.

8. Edit dengan Teliti dan Kreatif

Proses pengeditan adalah tahap penting dalam pembuatan film dokumenter. Pilihlah footage terbaik dan atur secara kronologis untuk menciptakan alur cerita yang kohesif.

Eksplorasi teknik pengeditan yang kreatif usai pengambilan rekaman saat tahap berikutnya film dokumenter, seperti penggunaan musik, suara latar, efek visual, dan pemotongan yang dinamis.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus