Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer sementara Manchester United (MU) Ralf Rangnick mengesampingkan saran agar memasukkan dulu Paul Pogba dalam daftar pemain cadangan saat MU hendak bertanding sepak bola melawan Norwich City. Pasalnya Pogba diketahui sedang menjalani puasa ramadan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Rangnick mengatakan sejauh ini pihaknya belum punya rencana untuk meminta Pogba agar membatalkan puasanya saat bertanding di Liga Premier melawan Liverpool di Anfield, Inggris. Pogba adalah atlet sepak bola asal Prancis yang beragama Islam.
Untuk sementara, Michael Carrick akan tetap menangani tim utama Setan Merah hingga urusan visa Rangnick rampung. REUTERS
Puasa adalah salah satu ibadah dalam agama Islam, untuk menahan diri dengan tidak makan dan minum mulai subuh hingga masuknya waktu magrib. Pogba adalah satu dari segelintir pemain sepak bola di divisinya, yang menjalani puasa.
“Tidak, sebagai pemain profesional dia sudah terbiasa melakukan itu (puasa) dan dia tahu bagaimana harus mengatasinya dan berhadapan dengan puasa. Sebenarnya, saya belum berbicara dengannya (Pogba) mengenai ini (puasa), namun saya tidak berfikir ini akan mempengaruhi permainan dan kondisinya,” kata Ralf, saat menjawab pertanyaan wartawan apakah Pogba diperbolehkan buka puasa di tengah pertandingan saat sudah masuknya waktu berbuka puasa.
Rangnick menyebut, sejauh yang dia ketahui Pogba menjalani ibadah puasa, begitu juga beberapa pemain sepak bola muslim lainnya. Dia menyebut Ibrahim Kanote, pemain sepak bola asal Prancis yang bermain di Liverpool, juga berpuasa sehingga dia menghadapi tantangan yang sama dengan Pogba.
Sumber: manutd.com
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Foto 
