Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seni

Berita Tempo Plus

Pedro Paramo di Salihara

Hanafi membuat pameran berdasarkan novel Pedro Paramo karya Juan Rulfo. Terinspirasi, tapi berdiri sendiri.

22 Oktober 2017 | 00.00 WIB

Pedro Paramo di Salihara
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

JUAN PRECIADO tak niat-niat amat mendatangi kota Comala. Hanya wasiat terakhir ibunya yang membuat dia menempuh perjalanan jauh ke kota itu untuk mencari Pedro Paramo, ayahnya. Sesampai di Comala, Juan Preciado menemukan sebuah kota gersang yang telah kehilangan denyut. Saat bertemu dengan seseorang di sana, kabur sudah apakah Juan Preciado sedang berhadapan dengan manusia, hantu, atau hanya suara di dalam kepalanya sendiri.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus