Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
I Wayan Mudita Adnyana dengan hati-hati membuka Lontar Sutasoma. Lontar itu ditulisnya sendiri. Ahli lontar berusia 86 tahun itu dikenal tekun menyalin lontar naskah-naskah Hindu-Buddha kuno. Ia telah banyak menyalin lontar tua dari Nagarakretagama sampai Sanghyang Kamahayanikan. Sore itu, 13 Oktober lalu, Wayan Mudita memulai pertunjukan Sutasoma dengan menembangkan bait-bait awal Lontar Sutasoma yang berisi permohonan Mpu Tantular kepada Sanghyang Buddha.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo