Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Poin penting
Azzahra Permatahani kepincut fotografi dengan kamera analog.
Ia mendapat kado kamera analog dari seorang temannya saat berulang tahun ke-20.
Azzahra punya hobi memotret bunga dan latar belakang alam.
PERENANG putri Azzahra Permatahani kepincut fotografi dengan kamera analog. Ia mendapat tustel tersebut dari seorang temannya saat berulang tahun ke-20 pada 7 Januari lalu. “Saya baru suka kamera analog,” tuturnya kepada Irsyan Hasyim dari Tempo, Senin, 21 Maret lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Azzahra banyak mempelajari keahlian baru dalam fotografi sejak memiliki kamera itu, seperti cara memasukkan rol film, teknik mengambil gambar, dan cara mencetak foto. Semuanya dipelajari peraih medali perak nomor 200 meter gaya ganti perorangan putri SEA Games 2019 ini secara otodidaktik. "Banyak sekali pelajaran yang diambil dari kamera analog," ucap atlet yang mengidolakan artis Maudy Ayunda ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Azzahra tertantang menghasilkan foto bagus dari kamera analog itu. Menurut dia, tustel mampu menghasilkan jepretan yang bagus dan bentuknya sangat unik.
Peraih medali emas PON Papua XX ini suka memotret beragam bunga di sekitarnya. Ia bahkan kerap mendatangi taman, tempat berjualan kembang, dan kafe demi berburu obyek foto tersebut. Atlet yang tampil dalam Olimpiade Tokyo 2020 ini juga suka memotret obyek berlatar alam.
Azzahra mengungkapkan, meski kamera analog sudah jarang digunakan, ia tak kesulitan mendapatkan rol film dan mencetak jepretannya. Beberapa toko masih menyediakan perlengkapan tustel analog hingga layanan pencetakan fotonya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo