Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Wawancara

Berita Tempo Plus

Febri Ramdani: Banyak Simpatisan ISIS Menyesal ke Suriah

Alih-alih menemukan "surga" seperti yang dijanjikan dalam video-video propaganda Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), Febri Ramdani bersama keluarganya justru tersiksa dan hidup seperti di dalam "neraka" di Raqqah, Suriah.

7 Maret 2020 | 00.00 WIB

Mantan Pengikut ISIS dan Penulis Buku “300 Hari di Bumi Syam: Catatan Perjalanan Mantan Pengikut ISIS”, Febri Ramdani. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbesar
Mantan Pengikut ISIS dan Penulis Buku “300 Hari di Bumi Syam: Catatan Perjalanan Mantan Pengikut ISIS”, Febri Ramdani. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Alih-alih menemukan "surga" seperti yang dijanjikan dalam video-video propaganda Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), Febri Ramdani bersama keluarganya justru tersiksa dan hidup seperti di dalam "neraka" di Raqqah, Suriah. Karena itulah, mereka sangat bersyukur berhasil kabur dan kembali ke Tanah Air pada 2017. "Kami menyesal pergi ke sana, itu kesalahan terbesar kami," kata pria berusia 26 tahun ini kepada Praga Utama dari Tempo di Depok, akhir Februari lalu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus