Nissan Sport Sedan merupakan mobil konsep milik Nissan yang diperkenalkan di North American International Auto Show di Detroit, Michigan, (13/1). REUTERS/Rebecca Cook
TEMPO.CO, Rolle - Banyak orang menempatkan mobil sebagai benda kesayangan. Mobil selalu dibuat kinclong walau sedang musim hujan. Namun sering mencuci mobil tentu tidak hanya menguras waktu, tapi juga menguras biaya serta menjengkelkan. Baru keluar dari tempat pencucian, mobil langsung mencium genangan dan kembali kotor.
Produsen mobil Nissan menyiasati ini dengan menciptakan mobil yang bisa mencuci sendiri alias anti-kotor. Ini bukan mobil yang bisa mandi sendiri. Namun, berkat teknologi lapisan nano, catnya bisa meluruhkan kotoran dan debu.
Teknologi super-hydrophobic dengan nama paten Ultra-Ever Dry ini menjaga bodi mobil tetap kering. Kuncinya pada lapisan yang menjaga cat mobil dari segala jenis cairan berbasis air dan minyak. Dengan demikian, kotoran dan daki yang menyentuh badan mobil tak bisa menempel dan langsung luruh sehingga mobil tetap bersih seperti sedia kala.
Uji coba yang digelar pada Jumat, 25 April 2014, oleh Nissan Eropa di Rolle, Swiss, ini menjajal segala jenis medan kotor yang meliputi genangan, lumpur, hujan, embun, hingga hujan es. Pengujian masih akan dilakukan beberapa bulan ke depan.
Namun Nissan kemungkinan tak akan mengeluarkan produk baru khusus yang diselimuti Ultra-Ever Dry ini. Sebaliknya, lapisan pintar ini akan dijadikan pilihan pada aftermarket. Menurut Geraldine Ingham, Chief Marketing Manager Nissan, para insinyur Nissan terus berpikir tentang cara-cara baru untuk membuat konsumen lebih mudah. "Kami berkomitmen mengatasi masalah sehari-hari konsumen. Kami juga selalu mempertimbangkan pengujian teknologi canggih seperti aplikasi cat luar biasa ini," ujarnya.
Ultra-Ever Dry sebenarnya sudah diluncurkan dua tahun lalu dan dipasarkan oleh International Ultratech. Sebenarnya lapisan ini bisa diaplikasikan untuk banyak keperluan, seperti pakaian, sepatu, hingga bangunan.
Baca berita otomotif lainnya di sini
NUR ROCHMI | NISSAN | GIZMODO
Berita Lain: Toyota Targetkan Produksi 20 Ribu Unit All New YarisBanyak Recall, Laba GM Drop 86 Persen Bentley Rintis Mobil Hybrid Distributor Jaguar Bangun Galeri Rp 25 Miliar Volvo Bidik Pasar Cina