TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Pemilihan Luar Negeri Los Angeles pada Rabu, 9 Juli 2014, melakukan penghitungan suara khusus untuk suara yang terkumpul di tempat pemungutan suara. Penghitungan suara yang dimulai pada pukul enam sore waktu California Selatan ini khusus mencatat suara yang diberikan melalui tempat pemungutan suara pada saat pemilihan presiden 5 Juli 2014.
Dari penghitungan suara selama satu jam, PPLN Los Angeles mengumumkan calon presiden dan wakil presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, mendapatkan 82 suara (21,98 persen). Adapun pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Joko Widodo dan Jusuf Kalla, meraih 290 suara (77,7 persen). Di TPS ini terdapat satu suara tidak sah. Kemenangan Jokowi-JK telah diprediksi oleh Ketua PDI Perjuangan Amerika Serikat Agung Moniaga dalam wawancara dengan Tempo pada 29 Juni 2014. (Baca:Obama Beri Selamat kepada Indonesia)
"Saya, atas nama relawan Jokowi, tim pemenang nasional bangga dengan hasil dari nomor dua, Jokowi-JK. Justru nomor dua yang menjadi nomor satu. Kami sekarang sangat menanti penghitungan suara pada tanggal 13 dan 14 Juli untuk surat suara yang masuk melalui pengiriman lewat pos," kata Agung, yang menghadiri penghitungan sebagai perwakilan dari PDI Perjuangan. (Baca:Sepuluh Polisi Menjaga Tiap Lembaga Survei)
Jokowi-JK juga dinyatakan menang sementara di Konsulat Jenderal Indonesia di San Fransisco dengan meraih 86 persen suara, sedangkan Prabowo-Hatta mendapat 14 persen.
LOLO SANTOSA (Los Angeles)
Spanduk Kemenangan Prabowo Bertebaran di Kota Solo
Persepi Tak Bisa Jamin Keamanan Lembaga Survei
Sepuluh Polisi Menjaga Tiap Lembaga Survei