Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mencatat banyak pembiayaan positif dalam segmen motor listrik dan mobil listrik. Perusahaan multifinance ini juga telah mengcover pembiayaan dari 15 merek kendaraan listrik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Portofolio Adira Finance. Namun sayangnya ia tak menjelaskan secara detail merek kendaraan listrik apa saja yang saat ini mereka naungi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Saat ini kita sudah mengcover pembiayaan dari 15 merek kendaraan listrik, di mana terdapat 13 merek motor listrik dan 2 produsen mobil listrik besar,” kata , Harry Latif pada Minggu, 13 November 2022.
Harry menambahkan jika karakteristik customer Indonesia memang agak berbeda. Sebelum membeli motor listrik dan mobil listrik pasti banyak aspek yang mereka pikirkan, termasuk harga jual kendaraan listrik itu sendiri.
Meski begitu, Adira Finance yakin jika segmen pasar kendaraan listrik ini akan terus naik. Itu seiring dengan digencarkannya produksi kendaraan listrik dan juga program elektrifikasi pemerintah dalam mempercepat era elektrifikasi.
“Kebanyakan yang membeli kendaraan listrik adalah orang kaya yang sudah punya mobil. Jadi kalau dari teori adopsi teknologi ini orang mau mencoba, belum menjadi konsumsi massal. Akan tetapi pertumbuhannya past akan terus naik,” kata Direktur Utama Adira Finance I Dewa Made Susila.
Adira Finance sendiri telah mencatatkan pembiayaan untuk kendaraan listrik Rp 2,9 miliar untuk motor listrik atau sekitar 200 unit motor hingga kuartal III 2022. Kemudian, untuk pembiayaan mobil listrik sebesar Rp 5,5 miliar selama sembilan bulan tahun ini.
Jumlah itu tumbuh sebesar 21 persen secara tahunan dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
KHOLIS KURNIA WATI
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto