Ajakan Bederma dengan Cara Sederhana

Para inisiator gerakan bersedekah punya cara tersendiri mengajak orang lain ikut berbagi kepada sesama. Donatur pun merasa lebih nyaman karena bisa bersedekah meski seadanya.

23 Mei 2021 | 00.00 WIB

Perbesar

Pengendara ojek daring menerima Sedekah Pagi Sarapan Gratis di Kalimuya, Cilodong, Depok, Jawa Barat, 21 Mei 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

Sejumlah orang menginisiasi cara membantu orang lain dengan cara mudah dan semampunya.
Mulai dari membagi makanan hingga perabotan rumah tangga.
Ada pula yang membuka warung nasi gratis.

SABAN tengah pekan, menjelang Jumat, isi rekening Agung Pramudya Wijaya selalu bertambah. Sejumlah uang dikirimkan oleh puluhan donatur gerakan Berbagi Nasi Jumat Berkah yang berasal dari Bandung dan kota lainnya. Jumlahnya beragam, dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah, atau bahkan hanya Rp 15 ribu, seharga seporsi nasi boks yang akan disalurkan ke lokasi-lokasi penerima donasi makanan tersebut.

Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini

Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
Akses penuh seluruh artikel Tempo+
Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
Fitur baca cepat di edisi Mingguan
Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo

Lihat Benefit Lainnya

filantropi

donasi

sedekah

bantuan-sosial

Praga Utama

Lulusan Jurusan Jurnalistik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran pada 2011. Bergabung dengan Tempo di tahun yang sama sebagai periset foto. Pada 2013 beralih menjadi reporter dan saat ini bertugas di desk Wawancara dan Investigasi.

Edisi 11 Mei 2025