Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Bantu Penumpang Sakit, Petugas Pengamanan KRL Diangkat Menjadi Pegawai Organik KAI

Petugas pengamanan KRL bernama Mustahila mendapat laporan dari penumpang lain bahwa ada penumpang perempuan yang sakit

9 Desember 2022 | 17.08 WIB

Petugas melakukan sosialisasi kepada calon penumpang yang belum memiliki aplikasi PeduliLindungi sebelum melakukan perjalanan menggunakan KRL di Stasiun Manggarai, Jakarta, Rabu, 8 September 2021. Masa sosialisasi kebijakan baru ini akan berjalan hingga 10 September 2021. Dalam tahap sosialisasi, syarat dokumen berupa STRP dan surat keterangan lainnya masih diterima. TEMPO/Subekti
Perbesar
Petugas melakukan sosialisasi kepada calon penumpang yang belum memiliki aplikasi PeduliLindungi sebelum melakukan perjalanan menggunakan KRL di Stasiun Manggarai, Jakarta, Rabu, 8 September 2021. Masa sosialisasi kebijakan baru ini akan berjalan hingga 10 September 2021. Dalam tahap sosialisasi, syarat dokumen berupa STRP dan surat keterangan lainnya masih diterima. TEMPO/Subekti

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen KAI Commuter memberikan apresiasi kepada petugas pengamanan yang membantu penumpang sakit dalam perjalanan KRL commuter line relasi Jakarta Kota-Bogor, pada Rabu, 7 Desember 2022, untuk diangkat menjadi pegawai organik KAI Commuter. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Pelayanan yang diberikan Mustahillah tersebut terekam pada unggahan di media sosial salah satu pengguna commuter line," ujar Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba, dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 9 Desember 2022. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelumnya, petugas bernama Mustahila mendapat laporan dari penumpang KRL ada penumpang perempuan yang sakit di kereta ketiga dari belakang. Penumpang tersebut naik dari Stasiun Cikini hendak menuju Stasiun Tanjung Barat. Mustahilla pun mengarahkan penumpang sakit itu ke tempat duduk prioritas dan mempersilakan untuk berbaring, serta menawarkan kursi roda setibanya di stasiun tujuan. 

Menanggapi hal ini, KAI Commuter menyatakan akan terus meningkatkan pelayanan kepada para pengguna commuterline dan bakal memberi apresiasi kepada petugas yang telah melayani pengguna dengan baik. KAI Commuter secara rutin memberikan pelatihan kepada seluruh pegawai serta pengarahan setiap sebelum mulai kedinasan. 

"Setiap sebelum mulai kedinasan, para petugas juga diberikan pengarahan-pengarahan atau briefing untuk penanganan-penanganan kejadian dan masalah yang terjadi," tutur Anne. 

KAI Commuter juga telah menyediakan 30 Pos Kesehatan yang tersebar di 80 Stasiun Commuter line. Selain itu, fasilitas pendukung lain seperti kursi roda juga tersedia untuk melayani pengguna commuter line yang membutuhkan pertolongan maupun pemeriksaan kesehatan.

VANIA NOVIE ANDINI

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus