Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen KAI Commuter memberikan apresiasi kepada petugas pengamanan yang membantu penumpang sakit dalam perjalanan KRL commuter line relasi Jakarta Kota-Bogor, pada Rabu, 7 Desember 2022, untuk diangkat menjadi pegawai organik KAI Commuter.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Pelayanan yang diberikan Mustahillah tersebut terekam pada unggahan di media sosial salah satu pengguna commuter line," ujar Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba, dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 9 Desember 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya, petugas bernama Mustahila mendapat laporan dari penumpang KRL ada penumpang perempuan yang sakit di kereta ketiga dari belakang. Penumpang tersebut naik dari Stasiun Cikini hendak menuju Stasiun Tanjung Barat. Mustahilla pun mengarahkan penumpang sakit itu ke tempat duduk prioritas dan mempersilakan untuk berbaring, serta menawarkan kursi roda setibanya di stasiun tujuan.
Menanggapi hal ini, KAI Commuter menyatakan akan terus meningkatkan pelayanan kepada para pengguna commuterline dan bakal memberi apresiasi kepada petugas yang telah melayani pengguna dengan baik. KAI Commuter secara rutin memberikan pelatihan kepada seluruh pegawai serta pengarahan setiap sebelum mulai kedinasan.
"Setiap sebelum mulai kedinasan, para petugas juga diberikan pengarahan-pengarahan atau briefing untuk penanganan-penanganan kejadian dan masalah yang terjadi," tutur Anne.
KAI Commuter juga telah menyediakan 30 Pos Kesehatan yang tersebar di 80 Stasiun Commuter line. Selain itu, fasilitas pendukung lain seperti kursi roda juga tersedia untuk melayani pengguna commuter line yang membutuhkan pertolongan maupun pemeriksaan kesehatan.
VANIA NOVIE ANDINI