Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Cerita Camat Tebet Terapkan Protokol Kesehatan Cegah Penularan Covid-19

Camat Tebet Dyan Erlangga menerapkan protokol kesehatan ekstra saat beraktivitas setiap hari.

20 September 2020 | 16.28 WIB

Camat Tebet Dyan Airlangga saat ditemui pascaterjadi tawuran di Manggarai, Jakarta Selatan, pada Selasa malam, 29 Oktober 2019. Tempo/Adam Prireza
Perbesar
Camat Tebet Dyan Airlangga saat ditemui pascaterjadi tawuran di Manggarai, Jakarta Selatan, pada Selasa malam, 29 Oktober 2019. Tempo/Adam Prireza

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Camat Tebet Dyan Erlangga mengaku menerapkan protokol kesehatan ekstra saat beraktivitas setiap hari. Menurut dia, tugasnya yang bersentuhan langsung masyarakat harus diimbangi dengan disiplin protokol kesehatan agar tak jebol oleh Covid-19.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Saya pribadi ada empat kebiasaan yang tidak pernah saya lupakan saat beraktivitas selama pandemi," kata Dyan melalui pesan singkat, Minggu, 20 September 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pertama, Dyan selalu menyempatkan sarapan di rumah dan membawa bekal makanan yang dibuat istrinya. Bila harus membeli makan dari luar, ia pun memastikan melihat proses pemasakan kudapannya. "Saya tidak akan makan di sembarang tempat dan harus makanan yang dimasak langsung."

Selain itu, ia menerapkan protokol kesehatan diri dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan sering mencuci tangan. Ia mengaku tidak mau membuka masker saat berada di luar dan bertemu orang. "Di dalam kendaraan saja saya tidak lepas masker."

Bahkan ia selalu membawa tiga masker saat beraktivitas di luar rumah agar terjaga kebersihannya. "Yang saya bawa dua masker kain dan satu masker medis. Atau kadang masker medisnya yang dua dan masker kainnya satu."

Cairan pencuci tangan atau hand sanitizer juga tak pernah luput dari kantongnya. Bila tidak ada tempat cuci tangan dengan sabun, menurut dia, hand sanitizer menjadi alternatifnya membersihkan tangan.

"Saya terapkan setiap habis aktifitas di luar selalu mencuci tangan dan mencuci bagian tubuh yang terbuka," ujarnya.

Pekan ini dua pejabat Pemerintah DKI Jakarta meninggal karena terinfeksi Covid-19. Pada Rabu, 16 September 2020, Sekretaris Daerah Saefullah meninggal karena virus yang tengah mewabah ini. Sedangkan tiga hari setelahnya, Camat Kelapa Gading M. Hermawan tutup usia karena infeksi corona.



Imam Hamdi

Bergabung dengan Tempo sejak 2017, setelah dua tahun sebelumnya menjadi kontributor Tempo di Depok, Jawa Barat. Lulusan UPN Veteran Jakarta ini lama ditugaskan di Balai Kota DKI Jakarta dan mendalami isu-isu human interest.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus