Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza membantah pernyataan Damkar soal kebakaran di Halte Tendean yang terjadi pada Senin sore, 14 Agustus 2023 pukul 17.00 WIB karena korsleting listrik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Korslet, sih, kayaknya enggak. Karena kalau lihat sumber dari luar, biasanya kalo korslet itu, kan, dari dalam, ada jaringan kabel dan segala macem, kalau lihat sumber apinya enggak dari situ," kata Welfizon saat di temui di Kawisari Kafe pada Jumat, 18 Agustus 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, Welfizon masih belum tahu pasti dari mana asal api pemicu kebakaran itu. Berdasarkan video yang ia lihat dan keterangan petugas di lapangan, ada yang menyebut api bersumber dari belakang halte, tepatnya di samping flyover.
"Saya baca disebabkan korsleting listrik kata damkar, ya, kami serahkan ke kepolisian dulu,” ucap dia. Ia juga tak percaya jika api berasal dari tempat pengisian daya kendaraan listrik dan booth penyewaan power bank.
Untuk kerugian yang disebabkan kebakaran ini, Welfizon mengatakan pihaknya masih menghitung.
Selain itu, Welfizon menampik kabar yang menyebutkan Halte Tenderan tidak memiliki alat pemadaman api ringan (APAR). Pasalnya petugas yang menginformasikan ada kebakaran sudah mengambil APAR dan menyemprotkannya ke arah api. Setiap Halte Transjakarta dilengkapi dengan empat APAR.
Manajemen Transjakarta menargetkan Halte Tendean bisa digunakan secara optimal pada Senin pekan depan.
NUR KHASANAH APRILIANI
Pilihan Editor: Usai Dimediasi Mahfud MD, Keluarga Sultan Rifat Masih Menanti Kunjungan PT Bali Tower