Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Ekonomi Digital 2024: Titik Balik?

Google, Temasek, dan Bain menurunkan ekspektasi ekonomi digital Indonesia. Startup butuh lebih banyak investor lokal.  

8 Januari 2024 | 00.00 WIB

Ilustrasi
Perbesar
Ilustrasi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Keuangan perusahaan digital memburuk karena masih mengandalkan strategi bakar uang.

  • Tech winter mulai terjadi sejak akhir 2022.

  • Penurunan The Fed rate akan membuat investor asing kembali melirik industri digital.

Nailul Huda

Ekonom dan Direktur Ekonomi Digital Celios 

PADA AWAL 2023, pemberitaan global dihiasi oleh kabar pemutusan hubungan kerja hingga penutupan operasional di ekosistem digital. Dari perusahaan rintisan alias startup digital perdagangan daring, perbankan digital, hingga penyedia jasa perangkat keras teknologi mengalami terpaan hebat. Kondisi ini kita kenal dengan sebutan tech winter.

Kondisi tersebut sebenarnya mulai terjadi pada pengujung 2022. Ketika itu, penulis sudah menyampaikan ke publik bahwa ekonomi digital Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Salah satu indikatornya adalah data dari Dealroom.co tentang penurunan investasi di sektor digital dari Rp 144 triliun pada 2021 menjadi sekitar Rp 60 triliun pada 2022.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus