Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Penemuan granat nanas aktif di kebun belakang stasiun Jurang Mangu menggegerkan pekerja yang sedang membuat proyek tunnel pejalan kaki.
Petugas tim keselamatan proyek tunnel pejalan kaki stasiun Jurang Mangu, Adi, mengatakan temuan itu langsung dilaporkan ke kepala keamanan. "Jadi ekskavator lagi kerja meratakan tanah, lalu di belakangnya ada pelaksana proyek menemukan benda mencurigakan kemudian lapor ke saya," kata pria 36 tahun itu saat ditemui di lokasi proyek, Kamis 30 Desember 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Adi, dia memastikan benda tersebut adalah granat sehingga langsung disimpan. Kepala keamanan proyek tunnel langsung menghubungi pihak bimas dan bhabinsa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tadi ditemukan sekitar pukul 11.15, saya lapor ke kepala keamanan kemudian diteruskan lagi sampai tim gegana datang," ujarnya.
Kapolres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Iman Imanudin mengatakan benda yang ditemukan pekerja proyek pejalan kaki stasiun Jurang Mangu itu adalah sejenis granat nanas.
Selanjutnya Gegana Polda Metro Jaya didatangkan ke lokasi penggalian...
"Langsung kita berkoordinasi dengan tim Gegana Polda Metro Jaya kemudian saat ini sudah diamankan oleh Detasemen Gegana Polda Metro Jaya," ungkapnya.
Berdasarkan identifikasi dari Kepala Detasemen Gegana Polda Metro Jaya dipastikan granat tersebut masih aktif. Granat tersebut diproduksi tahun 1942. "Tim Gegana Polda Metro Jaya juga tetap melakukan penyisiran untuk memastikan wilayah sekitar aman dan tidak lagi ditemukan benda- benda seperti itu," kata Kapolres Tangsel.
Baca juga: Granat Nanas Ditemukan di Tangerang, Polisi: Sudah Dievakuasi dan Diledakkan