Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Cengkareng mempersiapkan ruangan dengan puluhan tempat tidur khusus pasien Covid-19. "Masih dalam proses, untuk tahap awal sudah ada 40 tempat tidur yang siap dioperasikan," kata Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Cengkareng Bambang Suheri melalui pesan teks, Ahad, 6 September 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
RSUD Cengkareng, kata dia, masih terus menambah tempat tidur khusus pasien Covid-19. Rumah sakit juga harus memindahkan pasien umum ke rumah sakit di sekitar RSUD Cengkareng. "Senin besok bakal ada pertemuan dengan rumah sakit pendamping yang difasilitasi Dinas Kesehatan Jakarta Barat."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengubah dua RSUD menjadi RS khusus Covid-19. Dua rumah sakit yang akan diubah sepenuhnya untuk penanganan pasien Covid-19 dengan gejala berat itu RSUD Cengkareng dan RSUD Pasar Minggu.
"Dua rumah sakit itu sudah diputuskan untuk menambah kapasitasnya dan menjadi full Covid-19," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Widiastuti di Balai Kota DKI, Kamis, 3 September 2020. Pemerintah masih membutuhkan waktu untuk mengubah dua rumah sakit itu menjadi khusus rujukan pasien Covid-19.
Pemerintah masih memerlukan persiapan beberapa hal teknis untuk mengubah dua rumah sakit itu. RSUD Cengkareng, misalnya, terdapat dua gedung perawatan. Satu gedung untuk merawat pasien Covid-19 dan gedung lainnya khusus pasien penyakit umum.
"Pemerintah membutuhkan waktu untuk memindahkan pasien non Covid-19 ke rumah sakit lain karena RSUD Cengkareng akan didedikasikan semuanya untuk pasien Covid-19."