Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Kecelakaan Akibat Pengemudi Mabuk dan Salah Jalur Melonjak di India

Pada 2019, lebih dari 67 persen orang tewas dalam kecelakaan di jalan raya karena pengemudi mabuk.

3 Februari 2022 | 12.39 WIB

Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com
Perbesar
Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Berbagai tindakan yang membahayakan di jalan raya bisa memicu kecelakaan. Temuan baru di India menunjukkan beberapa tindakan yang membuat kecelakaan di jalan raya.

Kementerian Transportasi India menyatakan jumlah kecelakaan menurun drastis di awal pandemi Covid-19 yakni 2020, jika dibandingkan dengan 2019. Namun, ditemukan beberapa penyebab kecelakaan yang menonjol, yaitu pengemudi mabuk dan mengemudi di sisi yang salah.

Menurut Menteri Transportasi Jalan dan Jalan Raya India, Nitin Gadkari, yang dikutip hari ini, Kamis, 3 Februari 2022, pada 2019 lebih dari 67 persen orang tewas dalam kecelakaan di jalan raya karena pengemudi mabuk.

Pada 2020, sebanyak 56.204 denda dikeluarkan untuk pengemudi mabuk di India. Tapi pada 2021 jumlah pengemudi mabuk turun menjadi 48.144 denda.

JOBPIE | HINDUSTAN TIMES

BacaSean Gelael Alami Kecelakaan dalam Sesi Tes Menjelang WEC

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus