Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Bogor – Pemilik perusahaan kopi bubuk legendaris di Bogor, Kopi Liong Bulan, menegaskan bahwa pabrik yang beroperasi sejak 1916 itu masih berproduksi secara normal.
Lily, pengelola Kopi Liong Bulan, menegaskan hal itu untuk meluruskan kabar bahwa pabrik tutup sejak 8 November 2017 seperti yang beredar di media sosial dan grup obrolan WhatsApp akhir pekan lalu.
"Tidak benar pabrik Kopi Liong sudah tutup," kata Lily, hari ini, 20 November 2017, di gerbang pabrik, Jalan Bintang Mas Nomor 5/8, Kelurahan Nanggewer, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Heboh pabrik Kopi Liong Bulan tutup dipicu kabar di media sosial dengan foto toko di Ruko Central Dewi Sartika, Pasar Anyar, yang memasang tulisan: “Toko Kopi Kiong Tutup/udahan dari tanggal 8 November 2017”. Kabar ini jadi viral dengan tambahan informasi bahwa toko plus penggilingan kopi bubuk itu sudah buka sejak 1945.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sejumlah warga Bogor mendatangi Toko Kopi Liong Bulan di Ruko Central Dewi Sartika, Pasar Anyar, Kelurahan Pabaton, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Toko Liong diduga bangkrut, karena pemilik toko Liong Bulan sakit-sakitan. Tempo/Sidik Permana
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Para pecinta Liong Bulan kontan menyayangkan. Bahkan, mereka menyebut kopi legendaris dari Bogor tersebut bukan hanya tercatat dalam sejarah kopi tapi juga bercitra rasa khas dan sangat murah. Sampai sekarang, masyarakat bawah bisa menikmati kopi dengan harga per kemasan Rp 1.000.
Lily menjelaskan, ihwal informasi yang beredar di media sosial, yang tutup adalah salah satu agen sekaligus toko yang menjual kopi bubuk Liong Bulan. Toko itu berada di Ruko Sentral Dewi Sartika, Pasar Anyar, Kelurahan Pabaton, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Toko di Pasar Anyar itu terpaksa tutup, menurut dia, karena pemiliknya sudah tua dan sakit-sakitan. "Itu si engkohnya udah tua dan sakit-sakitan sehingga memutuskan untuk menutup tokonya."
Lily menuturkan, hingga saat ini pabrik penggilingan kopi bubuk Liong Bulan berpusat di Nanggewer, sedangkan di tempat lain merupakan toko dan agen penjualan. "Ini pabrik utama dan pusat penggilingan yang memproduksi Kopi Liong Bulan," katanya.