Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah tulisan informasi terpampang di pagar rumah mewah Eny Sukaesi, perempuan lansia yang menghuni di sana bersama putranya bernama Tiko, tanpa listrik dan air selama bertahun-tahun. Informasinya bahwa kunjungan ke rumah di kawasan Jakarta Timur itu kini dibatasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Maaf ya, sekarang kami sudah batasi kunjungan masuk ke dalam rumah sampai jam tiga sore," kata Iwan, pria yang mengaku sebagai anggota satuan pengamanan kepada Tempo, Selasa, 10 Januari 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Iwan yang bertubuh kurus dan berambut lurus ini kemudian menggembok pintu. Tak lama berselang, muncullah satu pria yang memboyong dua perempuan memasuki rumah mewah Eny.
Dari pantauan Tempo, terparkir tiga motor persis di depan pagar rumah ini. Beberapa pria berdatangan seolah mereka adalah para penghuni rumah yang diviralkan konten kreator melalui YouTube itu.
Baca juga: Ada Ibu Pakai Mobil Pelat W Menitipkan Uang di dalam Amplop: Belum Saatnya Saya Ketemu Tiko
Sementara itu, Tiko tengah sibuk mengurusi sang ibunda di rumah sakit. Eny baru dibawa ke rumah sakit di hari yang sama ketika petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur datang untuk membersihkan hunian tersebut pada Rabu, 4 Januari 2023.
"Tiko sekarang di rumah sakit, lagi fokus urus ibunya," ujar Iwan. "Kami juga enggak diberitahu rumah sakit mana. Tadi wartawan-wartawan tunggu, tapi karena batas kunjungan selesai, mereka pulang."
Lokasi rumah Eny berada di Kompleks PLN Klender, Jalan Paron Nomor 48, Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Selama ini Eny dan Tiko hidup di sana dengan kondisi rumah yang tak layak huni. Sampah berserakan, lampu mati, air pun tak ada.
Beruntung rumah berlantai dua itu sudah diterangi lampu. PT PLN telah menyambungkan aliran listrik secara gratis. Para pegawai PLN melalui program Light Up The Dream urunan untuk membantu masyarakat tidak mampu yang membutuhkan listrik.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.