Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Pentingnya Anak Berinteraksi dengan Teman Sebaya dari Kecil

Anak yang tidak pernah berinteraksi dengan teman sebaya akan memiliki kesulitan untuk bersosialisasi

12 Desember 2018 | 19.00 WIB

Ilustrasi wisata ramah anak. Anak-anak sedang bermain di  Taman Lembang, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Juni 2018. (Foto: Tempo/Francisca Christy Rosana)
Perbesar
Ilustrasi wisata ramah anak. Anak-anak sedang bermain di Taman Lembang, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Juni 2018. (Foto: Tempo/Francisca Christy Rosana)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Interaksi sosial adalah suatu hal yang penting untuk setiap anak, terutama dengan anak-anak yang seumuran. Anak yang tidak pernah berinteraksi dengan teman sebaya akan memiliki kesulitan untuk bersosialisasi saat mereka sudah besar. Seringkali, anak yang dibiarkan bermain sendiri bisa kesulitan saat harus berinteraksi secara sosial.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Psikolog anak Ayoe Sutomo menjelaskan alasan pentingnya anak berinteraksi sosial dengan teman sebaya dari kecil. “Kalau efek main sendirian keterusan atau keseringan, mereka tidak akan terlatih untuk bersosialisasi ketika dilepas, atau pada saat sudah dewasa. Mereka mungkin akan sedikit tidak terlatih,” tutur Ayoe Sutomo, di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, pada hari Selasa, 11 Desember 2018.

Ayoe menambahkan, untuk mengatasi hal tersebut memang bisa dibantu dengan mendaftarkan anak di program summer camp atau weekend camp. Program tersebut melepas anak dari orang tua dan mendorong anak untuk berinteraksi dengan teman sebaya melalui berbagai kegiatan positif.

Tentu saja hal terbaik yang perlu dilakukan adalah memberikan waktu untuk anak bisa berinteraksi dan bermain dengan teman-teman sebaya dari kecil. Anak dianjurkan untuk bermain di luar dengan teman sebaya untuk membantu interaksi sosial anak pada saat sudah dewasa nanti.  “Sebenarnya ketika anak main di luar ada manfaatnya, karena nanti akan mudah berinteraksi dengan luar. Namun tetap saja harus didampingi dengan orang tua,” jelas Ayoe Sutomo.

Perlu diperhatikan kalau interaksi sosial memang penting untuk anak, namun bukan berarti anak terus ditinggal untuk bermain dengan teman sebaya. Orang tua tetap harus ikut berinteraksi dengan anak saat sedang bermain dengan teman-temannya.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus