Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Ragam Wewangian dari Parfum hingga Eau Fraiche, Ketahui Perbedaannya

Meski fungsinya sama, wewangian yang beredar di pasaran banyak jenisnya, dari parfum eau de perfume, eau de cologne sampai eau fraiche.

13 Januari 2021 | 21.35 WIB

Ilustrasi botol parfum atau minyak wangi. shutterstock.com
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi botol parfum atau minyak wangi. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Wewangian menjadi bagian penting dari penampilan. Meski fungsinya sama, wewangian yang beredar di pasaran banyak jenisnya, dari parfum eau de perfume, eau de cologne sampai eau fraiche. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Dari jenis-jenis wewangian tersebut, tahukah Anda perbedaannya? Berikut dilansir dari Medium

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Parfum
Parfum memiliki konsentrasi minyak lebih dari 20 persen. Kandungan wewangainnya juga yang tertinggi dibanding jenis lain. Karena itulah aroma parfum bisa bertahan paling lama, biasanya enam hingga delapan jam. Harganya pun paling mahal. 

Orang dengan kulit sensitif mungkin lebih baik menggunakan parfum karena kandungan alkoholnya jauh lebih sedikit daripada lain sehingga cenderung tidak mengeringkan kulit.

Eau de Perfume
Konsentrasi wewangian tertinggi berikutnya adalah eau de parfum (EDP) dengan konsentrasi minyak antara 15 sampai 20 persen. Rata-rata, EDP bisa bertahan empat hingga lima jam.

Eau de Toilette
Eau de toilette (EDT) memiliki konsentrasi wewangian antara 5 hingga 15 persen. Ini lebih murah daripada EDP dan merupakan salah satu jenis wewangian paling populer. Biasanya akan bertahan dua hingga tiga jam.

Istilah eau de toilette berasal dari istilah Perancis “faire sa toilette” yang artinya bersiap-siap.

Eau de Cologne
Eau de cologne (EDC) memiliki konsentrasi wewangian yang jauh lebih rendah, sekitar 2 hingga 4 persen dibandingkan EDT dengan kandungan alkohol tinggi. Karena itu harganya lebih murah daripada yang di atas. Biasanya wanginya bertahan hanya hingga dua jam.

Eau Fraiche
Eau fraiche sangat mirip dengan EDC karena aromanya dapat bertahan hingga dua jam. Namun, konsentrasinya lebih rendah antara 1 hingga 3 persen.

Meskipun eau fraiche memiliki konsentrasi wangi yang rendah, kandungan alkoholnya tidak terlalu tinggi. Kandungan eau fraiche sebagian besar adalah air, jadi ini juga bagus untuk orang yang memiliki kulit sensitif.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus