Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Acara MAW Talk 2022 baru saja digelar di DI Yogyakarta pada 28 Juli 2022. Dalam ajang itu juga diberikan penghargaan bagi sosok-sosok profesional yang dianggap terbaik di bidangnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Arif Mujahidin, Corporate Communications Director Danone Indonesia, kembali dianugerahi penghargaan sebagai salah satu pejabat humas paling berpangaruh di 2022. Penghargaan kali ini diberikan oleh dewan juri dari lima perguruan tinggi ternama di DI Yogyakarta dalam MAW Talk 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut Asmono Wikan, CEO dan Founder MAW Talk, penghargaan ini diberikan setelah melalui tahapan penjurian dengan melihat para kandidat yang dianggap paling aspiratif, memberikan kontribusi dalam industri humas di Indonesia dan kiprahnya dianggap menjadi panutan serta memberikan dampak positif bagi ekosistem humas di Indonesia.
Sebelumnya, Arif juga dinobatkan sebagai PR Practitioner Of The Year 2022 oleh Majalah MIX (kelompok SWA Media) melalui survei yang melibatkan 50 wartawan media nasional sebagai responden. Penghargaan tahunan ini diberikan oleh Majalah MIX kepada praktisi PR terbaik yang dipilih dari berbagai perusahaan dan organisasi.
“Penghargaan ini merupakan kebanggaan bagi kami karena ini merupakan simbol apresiasi terhadap kinerja saya dan juga tim komunikasi Danone Indonesia yang telah bekerja dan berkiprah dengan baik dalam menjalankan tugasnya,” kata Arif lewat keterangannya. "Tentu saja apresiasi ini juga mencerminkan keberhasilan dan kontribusi Danone Indonesia dalam menjalankan misi perusahaan dan berkontribusi secara bisnis dan sosial terhadap masyarakat Indonesia."
Arif merupakan praktisi kehumasan yang telah lama berkiprah di industri Fast Moving Consumer Goods (FMCG) di Indonesia. Ia dianggap memiliki profesionalisme tinggi dalam menjalankan tugasnya sebagai juru bicara perusahaan serta dalam merancang dan melaksanakan program kehumasan di perusahaan.
Alumni Universitas Indonesia ini memiliki hubungan yang baik dengan komunitas jurnalis serta aktivis media sosial. Kemampuannya dalam memimpin tim menjadikan program-program kehumasan perusahaannya sering menang di ajang kompetisi program kehumasan skala nasional maupun regional di Asia Tenggara.
Ia juga sering membagikan ilmu sebagai dosen tamu di beberapa perguruan tinggi, menjadi pembicara di seminar kehumasan serta menjadi juri kompetisi program kehumasan di tingkat Asia Tenggara maupun Asia.