Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Satgas Waspada Investasi (SWI) Otoritas Jasa Keuangan atau OJK Tongam L. Tobing menyatakan pihaknya sudah menghentikan kegiatan 21 entitas yang melakukan kegiatan usaha tanpa izin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lewat keterangan resminya, Tongam mengimbau masyarakat agar memahami sejumlah hal sebelum memutuskan melakukan investasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketiga hal yang harus benar-benar dipahami masyarakat adalah:
Pertama, memastikan pihak yang menawarkan investasi tersebut memiliki perizinan dari otoritas yang berwenang sesuai dengan kegiatan usaha yang dijalankan.
Kedua, memastikan pihak yang menawarkan produk investasi telah mengantongi izin dalam menawarkan produk investasi atau tercatat sebagai mitra pemasar.
Ketiga, memastikan jika terdapat pencantuman logo instansi atau lembaga pemerintah dalam media penawaran investasi telah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Dalam kesempatan ini, SWI juga menerbitkan daftar 21 entitas yang diduga melakukan kegiatan usaha tanpa izin dari otoritas yang berwenang dan berpotensi merugikan masyarakat. Puluhan entitas itu sudah dihentikan kegiatannya oleh OJK.
Dari 21 entitas yang menawarkan investasi bodong itu, rinciannya adalah sebagai berikut: 16 kegiatan money game, 3 perdagangan aset kripto tanpa izin dan 2 perdagangan robot trading tanpa izin.
Berikut adalah daftar entitas investasi ilegal yang telah ditindak SWI:
No | Nama Entitas | Kegiatan Usaha yang Dihentikan |
1 | Elzio | perdagangan aset kripto tanpa izin |
2 | I-DOE | perdagangan aset kripto tanpa izin |
3 | PT Goldkoin Savelon Internasional / Koperasi Konsumsi Keluarga Goldkoin / www.goldcoin.co.id | perdagangan aset kripto tanpa izin |
4 | EA50/PT Sentra Mega Indotek | perdagangan robot trading tanpa izin |
5 | OPAFX - OPAC Trading Limited | perdagangan robot trading tanpa izin |
6 | Goo Flush | money game |
7 | AFC Football | money game |
8 | HEPI 100 | money game |
9 | Tesla Solar | money game |
10 | Schnedier PV | money game |
11 | Yagoal | money game |
12 | Dana Amanah Menganatasnamakan Syekh Syahbani Bin Bashirah | money game |
13 | Easy Go Property Premium | money game |
14 | Juragan Bola | money game |
15 | CFG International Investment | money game |
16 | Bisa Football Official | money game |
17 | Opten Pondxi Investment | money game |
18 | Dio Luther | money game |
19 | Duplikasi Nama PT Mandiri Investasi | money game dengan mengatasnamakan PT Mandiri Investasi |
20 | Ovo Investasi Reksadana | money game dengan mengatasnamakan OVO |
21 | Duplikasi dari PT Upbit Exchange Indonesia | money game dengan mengatasnamakan Upbit Exchange Indonesia |
Sumber: Satgas Waspada Investasi OJK
BISNIS
Baca: Penjelasan Sritex Soal Penyebab Bank QNB Indonesia dan Citibank Ajukan Kasasi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.