Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - James Riady dikenal sebagai salah satu konglomerat terbesar di Indonesia. Menikah dengan Aileen Hambali pada 1982, penerus kedua dari perusahaan Lippo Group ini dikaruniai empat orang anak. Salah satu yang menjadi sorotan, yakni anak ketiga bernama Caroline Riady.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Profil Caroline Riady
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dapat dikatakan, Caroline Riady adalah generasi ketiga dari perusahaan multinasional raksasa, Lippo Group. Meski dari keluarga bergelimang harga, cucu dari Mochtar Riady ini sejak kecil menanamkan prinsip dari kakeknya untuk fokus membangun bisnis. Alias tidak menjadi kaya raya secara instan.
“Kaya cepat itu tabu di mata Pak Mochtar. Beliau berkata gampang dapat, pasti akan gampang hilang juga. Kalau menginginkan sesuatu, bangun. Selalu membangun,” kata Caroline dikutip dari sebuah video yang tayang di YouTube bertajuk Cerita Generasi Ketiga Lippo: Deg-degan di Bisnis Rumah Sakit.
Dalam situs LinkedIn pribadi Caroline, dirinya memeroleh gelar Bachelor of Art bidang Pendidikan Dasar dan Pengajaran dari Wheaton College pada 2004. Alih-alih menjadi pebisnis, masa awal karirnya dimulai dengan menjadi seorang guru di Lincoln Elementary School District 200 di Wheaton, Illinois, USA. Usai dua tahun mengajar, dia memutuskan pindah ke Indonesia untuk menjadi dosen di Universitas Pelita Harapan (UPH).
Sebagai informasi, melansir Uph.edu, UPH adalah salah satu kampus kristen swasta mahal di Indonesia yang didirikan oleh James Riady tahun 1994 bersama Yayasan Pelita Harapan. Karir Carolin menjadi dosen di UPH ditempuh selama enam tahun. Baru setelah tahun 2012, ia terjun ke bisnis keluarga melalui divisi kesehatan Lippo Group dengan bekerja sebagai Executive Director di Siloam Hospital.
Dilansir dari situs resmi Siloam Hospital, Caroline Riady menjabat sebagai VP Director dan Managing Director of Operations, Productivity, and Effectiveness. Pada 2016 diangkat sebagai Wakil Presiden Direktur Siloam Hospitals Group. Kini, ia berperan memimpin jaringan Siloam Hospitals lebih dari 39 rumah sakit dan klinik tersebut di seluruh Indonesia.
Siloam Hospital sendiri merupakan jaringan rumah sakit dan klinik yang sahamnya diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Nilai kapitalisasi pasarnya, yakni mencapai Rp 8,9 triliun. Di tengah situasi pandemi, Siloam Hospital hanya melayani kasus Covid-19. Dikutip dari Tatler Asia, kebijakan ini tak lain diambil oleh Caroline. Begitulah profil singkat dari Caroline Riady, putri James Riady.
HARIS SETYAWAN
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.