Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Sandiaga soal Rebutan Kursi Ketua Kadin Arsjad Rasjid Vs Anindya Bakrie: Saya Lahir dari Rahim Kadin

Sandiaga Uno menyatakan bahwa ia tidak akan mencampuri urusan ini internal Kadin.

20 September 2024 | 10.41 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dalam agenda peluncuran buku biografi R. Suyoso Karsono "The Singing Commodore" sekaligus memperingati Hari Radio Nasional, Rabu, 11 September 2024 di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tempo/Vedro Imanuel
material-symbols:fullscreenPerbesar
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dalam agenda peluncuran buku biografi R. Suyoso Karsono "The Singing Commodore" sekaligus memperingati Hari Radio Nasional, Rabu, 11 September 2024 di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Tempo/Vedro Imanuel

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno turut menanggapi polemik yang terjadi dalam tubuh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. Ia menyatakan bahwa pihaknya tidak akan mencampuri urusan internal organisasi yang pernah menaunginya tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

“Saya lahir dari rahim Kadin," ujar Sandi pada awak Media saat ditemui di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, pada Selasa, 19 September 2024. Ia menyebut Kadin merupakan mitra pemerintah dalam pembangunan ekonomi dan kementeriannya sangat mengandalkan kemitraan dengan Kadin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seperti yang diketahui, Sandiaga Uno juga sempat menjabat menjadi Ketua Komite Tetap Bidang Uaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kadin periode 2004.

“Kami berharap Kadin solid, (namun) kami tidak akan mencampuri urusan internal Kadin,” lanjutnya.

Meski demikian, Sandi berharap Kadin segera menemui kesatuan pendapat dan menyelesaikan kisruh yang terjadi di internal. Ia mengaku yakin bahwa Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie dapat menyelesaikan permasalahan ini.

“Saya bersahabat baik dengan Pak Arsjad, apalagi Pak Anin itu udah kayak adik sendiri. Saya yakin mereka berdua bisa menyelesaikan (permasalahan ini) karena mereka berdua sangat bijaksana,” ungkapnya.

Sebelumnya, kubu Anindya Bakrie mengumumkan terpilihnya Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) pada Sabtu, 14 September 2024. Munaslub ini, disebut-sebut didukung oleh mayoritas pengurus Kadin di Tingkat daerah serta Anggota Luar Biasa Kadin. Dengan terpilihnya Anin, otomatis mendongkel kepengurusan Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum Kadin sebelumnya.

Di sisi lain, kubu Arsjad menyatakan bahwa gelaran ini tidak sah dan menyalahi AD/ART Kadin. Melalui Konferensi Pers yang diadakan keesokan harinya, Ahad, 15 September 2024, Arsjad Rasjid dan sejumlah petinggi Kadin yang lain, menyuarakan ketidaksetujuannya atas Munaslub Kadin 2024. Mereka juga mengklaim bahwa mayoritas pengurus Kadin di Tingkat daerah menentang hasil Munaslub yang memenangkan Anin tersebut. 

Hingga kini polemik ini masih terus bergulir. Kadin di bawah Arsjad mengaku telah melakukan investigasi terhadap Musyawarah Luar Biasa (Munaslub). Hasil dari investigasi tersebut menyatakan bahwa Munaslub tidak sah dan tidak memenuhi syarat yang tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi tersebut.

Han Revanda Putra berkontribusi dalam penulisan tulisan ini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus