Suporter menutup mulutnya sambil membawa potret Mesut Ozil saat menyaksikan laga grup E Piala Dunia antara Spanyol vs Jerman, di Al Bayt Stadium, Qatar, 27 November 2022. Ini merupakan balasan aksi tutup mulut yang dilakukan timnas Jerman. REUTERS/John Sibley
Suporter menutup mulutnya sambil membawa potret Mesut Ozil saat menyaksikan laga grup E Piala Dunia antara Spanyol vs Jerman, di Al Bayt Stadium, Qatar, 27 November 2022. Sebelumnya, timnas Jerman melakukan aksi tutup mulut saat melawan Jepang pada 23 November lalu, sebagai bentuk perlawanan setelah FIFA melarang ban kapten One Love yang merupakan bagian dari kampanye LGBT. REUTERS/John Sibley
Suporter menutup mulutnya sambil membawa potret Mesut Ozil saat menyaksikan laga grup E Piala Dunia antara Spanyol vs Jerman, di Al Bayt Stadium, Qatar, 27 November 2022. Lewat aksi tersebut, suporter ini menyindir timnas Jerman ketika Ozil mendapat perlakuan rasial dan dijadikan kambing hitam oleh masyarakat dan media Jerman setelah kegagalan di Piala Dunia 2018 di Rusia. REUTERS/John Sibley
Suporter menutup mulutnya sambil membawa potret Mesut Ozil saat menyaksikan laga grup E Piala Dunia antara Spanyol vs Jerman, di Al Bayt Stadium, Qatar, 27 November 2022. REUTERS/John Sibley