Ratusan penari beraksi saat pertunjukan Impression Lijiang di kawasan Yulong Snow Mountain National Scenic Area, Lijiang, Tiongkok, 23 November 2015. Pertunjukan yang berkisah tentang kehidupan dan adat istiadat dari 10 suku minoritas yang hidup di Lijiang ini digelar di atas panggung yang diklaim sebagai amphitheater alam terbuka tertinggi di dunia pada ketinggian 3.100 mdpl. Atraksi seni budaya selama 1,5 jam ini melibatkan lebih dari 500 pemain dan diadakan dua kali setiap hari sepanjang tahun. TEMPO/Hariandi Hafid
Wisatawan menyaksikan aksi ratusan penari menggunakan jas hujan saat menampilkan pertunjukan Impression Lijiang di kawasan Yulong Snow Mountain National Scenic Area, Lijiang, China, 23 November 2015. Pertunjukan yang berkisah tentang kehidupan dan adat istiadat dari 10 suku minoritas yang hidup di Lijiang ini dilaksanakan pada panggung yang diklaim sebagai amphitheater alam terbuka tertinggi di dunia pada ketinggian 3.100 mdpl. Atraksi seni budaya selama 1,5 jam ini melibatkan lebih dari 500 pemain dan diadakan dua kali setiap hari sepanjang tahun. TEMPO/Hariandi Hafid
Puluhan penari beraksi saat pertunjukan Impression Lijiang di kawasan Yulong Snow Mountain National Scenic Area, Lijiang, Tiongkok, 23 November 2015. Pertunjukan yang berkisah tentang kehidupan dan adat istiadat dari 10 suku minoritas yang hidup di Lijiang ini dilaksanakan pada panggung yang diklaim sebagai amphitheater alam terbuka tertinggi di dunia pada ketinggian 3.100 mdpl. Atraksi seni budaya selama 1,5 jam ini melibatkan lebih dari 500 pemain dan diadakan dua kali setiap hari sepanjang tahun. TEMPO/Hariandi Hafid
Sejumlah penari beraksi dalam pertunjukan Impression Lijiang di kawasan Yulong Snow Mountain National Scenic Area, Lijiang, Tiongkok, 23 November 2015. Impression Lijiang menggambarkan seni tradisional dan gaya hidup warga lokal suku Naxi, Yi dan Bai. TEMPO/Hariandi Hafid
Sejumlah penari beraksi dalam pertunjukan Impression Lijiang di kawasan Yulong Snow Mountain National Scenic Area, Lijiang, Tiongkok, 23 November 2015. Impression Lijiang menggambarkan seni tradisional dan gaya hidup warga lokal suku Naxi, Yi dan Bai. TEMPO/Hariandi Hafid
Ratusan penari beraksi saat pertunjukan Impression Lijiang di kawasan Yulong Snow Mountain National Scenic Area, Lijiang, Tiongkok, 23 November 2015. Pertunjukan yang berkisah tentang kehidupan dan adat istiadat dari 10 suku minoritas yang hidup di Lijiang ini digelar di atas panggung yang diklaim sebagai amphitheater alam terbuka tertinggi di dunia pada ketinggian 3.100 mdpl. Atraksi seni budaya selama 1,5 jam ini melibatkan lebih dari 500 pemain dan diadakan dua kali setiap hari sepanjang tahun. TEMPO/Hariandi Hafid