Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Genosida Gaza, Kunjungan Turis Asing ke Israel Turun hingga 90 Persen

Israel melaporkan rekor kerugian US$3,4 miliar sejak genosida di Gaza pada Oktober 2023

15 Mei 2025 | 17.00 WIB

Bandara Ben Guiron di Tel Aviv, Israel. Shutterstock
material-symbols:fullscreenPerbesar
Bandara Ben Guiron di Tel Aviv, Israel. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Israel melaporkan "penurunan yang belum pernah terjadi sebelumnya" dalam pendapatan pariwisata dengan kerugian US$3,4 miliar sejak genosida di Gaza pada Oktober 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Angka yang dirilis oleh Kementerian Pariwisata Israel menunjukkan bahwa kedatangan turis asing telah turun lebih dari 90 persen sejak dimulainya genosida Gaza.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut lembaga penyiaran publik KAN seperti dilansir Anadolu pada Rabu, kerugian langsung dan tidak langsung di sektor pariwisata melebihi 12 miliar shekel.

Pejabat Israel mengaitkan penurunan tajam ini dengan penghentian lalu lintas udara yang hampir total dan kurangnya keamanan dan stabilitas di dalam negeri.

Asosiasi Hotel Israel mengatakan bahwa tingkat hunian hotel turun hingga 10 persen di beberapa daerah, menyebutnya sebagai "tingkat bersejarah" dibandingkan dengan hunian 80 persen pada tahun-tahun sebelumnya.

"Membangun kembali kepercayaan dalam pasar global mungkin memerlukan waktu lama dan menggandakan upaya promosi," kata asosiasi tersebut.

Puluhan maskapai penerbangan internasional telah menghentikan penerbangan ke Israel di tengah meningkatnya ketegangan regional atas perang genosida Israel di Gaza.

Tentara Israel terus melancarkan serangan brutal di Jalur Gaza, menewaskan lebih dari 52.900 warga Palestina sejak Oktober 2023, sebagian besar dari mereka adalah perempuan dan anak-anak.

Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan November lalu untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Israel juga menghadapi kasus genosida di Pengadilan Internasional (ICJ) atas perangnya di daerah kantong tersebut.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus