Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan Israel menembak mati seorang pemuda Palestina bersenjata dalam bentrokan di daerah pendudukan Tepi Barat, Kamis, 6 Januari 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Insiden itu terjadi di kota Palestina Nablus, ketika pasukan Israel masuk untuk menahan seorang Palestina, yang tidak disebutkan namanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Beberapa pria bersenjata Palestina mulai menembaki tentara, yang kemudian membalas dan menewaskan salah satu dari mereka," tulis seorang juru bicara militer di Twitter. "Orang yang dicari ditangkap. Tidak ada korban di antara pasukan kami."
Pria bersenjata itu diidentifikasi sebagai Bakeer Hashash, anggota gerakan Fatah pimpinan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, kata kelompok itu. Aktivis membagikan poster Hashash yang memegang senapan serbu M16.
Abbas menyalahkan Israel atas kematian itu. "Semua pihak harus bertanggung jawab sebelum situasi menjadi tidak terkendali," katanya.
Pasukan keamanan Abbas menyelenggarakan pawai pemakaman militer untuk Hashash di Nablus, yang dihadiri oleh ratusan warga Palestina.
REUTERS