Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Mantan Presiden Peru Bunuh Diri, Ribuan Masyarakat Berduka

Kantor pusat Partai APRA dipenuhi pelayat yang ingin mengucapkan kata perpisahan pada mantan Presiden Peru yang tewas bunuh diri.

19 April 2019 | 11.06 WIB

Ribuan masyarakat Peru mengucapkan salam perpisahan kepada mantan Presiden Peru Alan Garcia, 70 tahun, yang tewas bunuh diri pada Rabu, 17 April 2019 waktu setempat. Sumber: Reuters/Guadalupe Pardo
Perbesar
Ribuan masyarakat Peru mengucapkan salam perpisahan kepada mantan Presiden Peru Alan Garcia, 70 tahun, yang tewas bunuh diri pada Rabu, 17 April 2019 waktu setempat. Sumber: Reuters/Guadalupe Pardo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan masyarakat Peru melayat dan mengucapkan salam perpisahan kepada mantan Presiden Peru Alan Garcia, 70 tahun, yang tewas bunuh diri pada Rabu, 17 April 2019 waktu setempat. Presiden Peru Martin Vizcarra memberlakukan hari berkabung selama tiga hari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dikutip dari reuters.com, Jumat, 19 April 2019, teman, sekutu-sekutu Garcia dan sejumlah pejabat tinggi pemerintah Peru memenuhi kantor pusat Aliansi Revolusionari Amerika Populer atau APRA, yakni partai yang mengantarkan Garcia ke dunia politik Peru. APRA sudah dua kali membantu Garcia duduk di kursi kepresidenan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Presiden Vizcarra memerintahkan agar dikibarkan bendera setengah tiang di gedung Kongres Peru dan gedung-gedung milik pemerintah lainnya. Langkah ini sebagai salah satu bentuk penghormatan kepada mendiang Garcia yang merupakan mantan presiden dan anggota parlemen Peru.

Di tengah kedukaan ini, beberapa sekutu Garcia meneriakkan Presiden Vizcarra sebagai pembunuh. Sebuah kritik yang muncul menguatkan dugaan pada Presiden Vizcarra itu menyusul eksekusi hukum terhadap Garcia yang diperkirakan bermuatan politik.

Garcia sudah lama diserang tuduhan korupsi. Namun dia menyangkal tuduhan itu dan menyebutnya sebagai noda politik yang tidak berdasar.

Investigasi terhadap dugaan korupsi yang melibatkan Garcia semakin serius dilakukan dalam beberapa bulan terakhir. Seorang hakim juga telah memerintahkan mantan Presiden Peru yang lain, Pedro Pablo Kuczynski, agar ditahan.

Garcia diserang tuduhan telah melakukan tindak korupsi di Odebrecht, sebuah perusahaan raksasa asal Brazil senilai US$ 30 juta atau sekitar Rp 182 miliar. Muncul dugaan ada sejumlah kontrak-kontrak kerja dari pemerintah Peru yang telah menguntungkan segelintir pihak, diantaranya untuk menyuap politisi.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus