Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Sugiono Minta Inggris Desak Israel Patuhi Gencatan Senjata di Gaza

Menlu Sugiono meminta Inggris menciptakan atmosfer agar Israel bersedia mematuhi gencatan senjata di Gaza.

8 Mei 2025 | 21.30 WIB

Menteri Luar Negeri Sugiono memberikan sambutaan saat melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Estonia Margus Tsahkna di Jakarta, 23 April 2025. Antara/Akbar Nugroho Gumay
material-symbols:fullscreenPerbesar
Menteri Luar Negeri Sugiono memberikan sambutaan saat melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Estonia Margus Tsahkna di Jakarta, 23 April 2025. Antara/Akbar Nugroho Gumay

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Sugiono menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Dominic Jermey, di Kementerian Luar Negeri RI pada Kamis, 8 Mei 2025. Pertemuan tersebut adalah menindaklanjuti hasil kunjungan Presiden RI ke Inggris pada November tahun lalu.

Dalam pertemuan itu, Menlu Sugiono menegaskan kembali komitmen memperkuat kemitraan strategis baru Indonesia Inggris melalui kerja sama di sejumlah bidang prioritas. Bidang-bidang tersebut meliputi pertumbuhan ekonomi, kesehatan, pengembangan sumber daya manusia, pertahanan dan siber, perubahan iklim, transisi energi, dan pembangunan berkelanjutan. Diskusi juga mencakup aplikasi Indonesia untuk bergabung dengan Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Menlu Sugiono menyampaikan arah kebijakan nasional untuk memodernisasi armada perikanan Indonesia. Kebijakan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan dan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di sektor maritim. Menanggapi hal tersebut, Dubes Inggris menyatakan siap membantu Indonesia dalam meningkatkan kapabilitas industri maritim Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain kerja sama ekonomi, pertemuan juga membahas pentingnya kerja sama multilateral dalam menghadapi tantangan global. Menlu Sugiono menegaskan kembali posisi Indonesia dalam mendukung solusi dua negara atas konflik Palestina-Israel berdasarkan perbatasan 1967, serta pentingnya penghormatan terhadap hukum internasional dalam merespons isu Ukraina.

Menlu Sugiono menggarisbawahi pula hasil keputusan sidang Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang menekankan perlunya gencatan senjata di Gaza. Gencatan senjata tersebut dipandang penting untuk menunjang kelancaran bantuan kemanusiaan dan memulai proses rekonstruksi. Indonesia berharap Inggris dapat membantu menciptakan atmosfer yang diperlukan agar Israel mematuhi kesepakatan gencatan senjata.


Pilihan editor: Trump Umumkan Penghentian Serangan ke Yaman usai Mediasi Oman

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Ā© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus