Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Islam Makhachev merupakan nama besar berikutnya yang digadang-gadang menjadi jawara baru di Ultimate Fighting Championship alias UFC.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
islam Makhachev berhasil merebut gelar juara kelas ringan UFC yang kosong. Petarung asal Rusia itu mengalahkan Charles Oliveira, asal Brasil, dalam duel UFC 280 di Etihad Arena, Abu Dhabi , Uni Emirat Arab, Sabtu waktu setempat, 23 Oktober 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bagi penggemar UFC dan sejumlah warganet, Makhachev berulang kali disandingkan dengan jawara kenamaan UFC, yaitu Khabib Nurmagomedov, karena sama-sama berulang kali mendominasi pertandingan dengan penampilan yang kejam.
Baca: Hasil UFC 259 Islam Makhachev Sang Pewaris Nurmagomedov Kalahkan Drew Dober
Fakta-Fakta Seputar Islam Makhacev
1. Islam dan Khabib Pergi ke Sekolah yang Sama
Merujuk situs Sports Keeda, meskipun kerap disandingkan di media sosial, ternyata Islam Makhachev dan Khabib Nurmagomedov memang menjalin hubungan yang dekat di kehidupan nyata.
Sebelumnya, Makhacev yang berusia 29 tahun ini sempat bergabung dengan Khabib untuk berlatih di bawah asuhan ayahnya, Abdulmanap Nurmagomedov. Namun, sekarang Makhachev diketahui berlatih di American Kickboxing Academy, yaitu lokasi latihan bagi legenda UFC dan mantan juara Daniel Cormier.
Selain berlatih di satu sekolah dan guru yang sama, dalam beberapa pertandingan, Makhacev kerap terlihat menerima saran dari Khabib.
2. Petarung dengan Jumlah Penerimaan Pukulan Paling Sedikit
Julukan atau gelar ini diberikan kepada Islam Makhacev karena ia sering mendaratkan pukulan pada lawannya, tetapi pesaingnya sering kesusahan untuk membalas Makhachev.
Berdasarkan catatan Sports Keeda, Makhachev hanya pernah kalah sekali dalam 11 tahun kariernya di UFC ketika melawan Adriano Martins di UFC 192.
Sementara itu, pada pertandingan terakhirnya bersama Drew Dober, secara keseluruhan Makhachev berhasil mendaratkan 102 serangan dan tiga takedown. Sebagai imbalannya, Makhacev hanya dipukul sebanyak 14 kali oleh Dober.
3. Pemegang Kedua Gelar Kemenangan Secara Beruntun Terbanyak pada UFC Kelas Ringan
Makhachev melakukan debut di UFC pada 2015 dengan kemenangan atas Leo Kuntz. Namun, pada pertarungan berikutnya dengan Adriano Martins, Makhachev harus menderita kekalahan pertama dan satu-satunya selama mengikuti UFC.
Sejak kekalahan melawan Adriano Martins, Islam Makhachev tercatat menang sebanyak tujuh kali secara beruntun. Sementara itu, petarung UFC dengan jumlah kemenangan beruntun paling banyak adalah Charles Oliveira sebanyak sembilan kemenangan.
4. Pengunci Terbaik di Kelas Ringan
Sports Keeda menyebut bahwa Islam Makhachev merupakan grappler atau pengunci terbaik dalam UFC Kelas Ringan. Perlu diketahui, secara sederhana, grappling merupakan teknik penguncian atau pergumulan yang biasanya dilakukan oleh petarung UFC.
Dalam hal ini, Islam Makhachev merupakan salah satu grappler defensif terbaik di Kelas Ringan dengan akurasi sebesar 68 persen. Satu-satunya petarung di sepuluh besar divisi ringan UFC yang mengalahkan Makhachev adalah Kevin Lee dengan skor 75 persen.
Berdasarkan catatan Sports Keeda, Islam Makhachev setidaknya hanya pernah dijatuhkan sekali sepanjang karier UFC-nya, saat ia melawan Arman Tsarukyan dalam UFC Fight Night 149.
ACHMAD HANIF IMADUDDIN
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.