Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Stefano Pioli menyebutkan keberhasilan AC Milan mengalahkan Rio Ave, klub asal Portugal, sebagai kemenangan yang mendebarkan. Rossoneri lolos ke babak utama Liga Europa setelah bermain 2-2 hingga babak perpanjangan waktu lalu menang adu penalti 9-8 dalam laga di kandang lawan, Jumat dinihari WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Sulit untuk mengendalikan emosi. Kami beralih dari kemungkinan menang menjadi kalah dalam sekejap dan sebaliknya," kata pelatih Milan itu seusai laga, seperti dikutip Sky Sport.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Lotere penalti telah memberikan emosi yang sangat kuat dan kegembiraan yang besar karena telah mengatasi lawan yang sulit. Kami telah mencapai tujuan pertama musim ini dan Anda tidak menang tanpa menderita."
Dalam laga itu, AC Milan memimpin melalui Alexis Saelemaekers lalu disamakan oleh Francisco Geraldes. Rio Ave kemudian unggul di perpanjangan waktu berkat gol Gelson, tapi Hakan Calhanoglu mengkonversi tendangan penalti menjadi gol pada menit 122.
Skor 2-2 adu penalti dilakukan, yang masing-masing harus menurunkan 12 penendangnya. Milan akhirnya menang 9-8.
Pioli, yang juga mengantar timnya mememenangi dua laga pembuka Serie A, memuji karakter timnya. "Kami kuat, terutama secara mental, dengan tim yang sangat muda," katanya.
Dalam laga playoff Liga Europa ini, Milan antara lain menurunkan starter yang berisi Saelemaekers, 21 tahun, Matteo Gabbia, 20 tahun, dan Daniel Maldini, 18 tahun.
"Beberapa juga dalam pengalaman pertama mereka di Eropa. Saya sangat puas dengan hasil akhirnya," kata Pioli.
AC Milan akan kembali beraksi dalam lanjutan Liga Italia pada Ahad malam, dengan menjamu Spezia.
OMNI SPORT | FOOTBALL ITALIA