Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Yamaha Factory Racing mengonfirmasi bahwa Maverick Vinales akan hengkang pada akhir musim MotoGP 2021. Melalui pernyataan resminya, Yamaha telah mengumumkan bahwa, atas permintaan Vinales, pembalap Spanyol itu tidak akan menjalani tahun kedua kontraknya saat ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Vinales akan meninggalkan tim yang dia bela sejak MotoGP 2017. "Kemitraan ini sangat penting bagi saya selama lima tahun terakhir, dan ini adalah keputusan yang sulit untuk berpisah," kata Vinales dalam pernyataan resmi Yamaha dikutip dari Crash, Senin, 28 Juni 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bersama Monster Energy Yamaha MotoGP, ia menilai bahwa, "Kami mengalami pencapaian hebat dan masa-masa sulit. Namun, perasaan yang mendasarinya kini adalah saling menghormati dan menghargai. Saya berkomitmen penuh dan akan berusaha keras untuk mencapai hasil terbaik di sisa musim ini."
Direktur Pelasana Yamaha Racing Lin Jarvis mengaku sedih dengan keputusan Maverick tersebut. “Kami berada di tengah musim kelima kami bersama dan selama bertahun-tahun kami telah mencapai banyak pencapaian dan juga berada di banyak posisi terendah," ujarnya.
"Kami melakukan diskusi penting di Assen dan berkesimpulan bahwa kepentingan kedua belah pihak sepakat untuk berpisah. Yamaha akan berusaha maksimal, seperti yang selalu kami lakukan, untuk memberikan dukungan penuh kepada Maverick dan menyelesaikan musim ini dengan cara terbaik,” kata Lin Jarvis menambahkan.
Hubungan antara Vinales dan Yamaha telah mencapai titik terendah setelah finis di urutan terakhir MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, dua pekan lalu. Di seri Belanda, Ahad kemarin, ia berada di posisi kedua di belakang rekan satu tim, Fabio Quartararo.
Perpisahan bersama pabrikan Yamaha dikabarkan membuka jalan Maverick Vinales untuk bergabung bersama tim Aprilia pada MotoGP 2022. Ia bisa bergabung kembali dengan temannya dan mantan rekan setimnya di Suzuki, Aleix Espargaro.